Mohon tunggu...
Putri Yuni
Putri Yuni Mohon Tunggu... -

biasa saja

Selanjutnya

Tutup

Humor

Akademi Presiden

15 September 2013   13:33 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:52 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Capek liat pemerintahan Indonesia yang makin terpuruk? Saya juga. Mungkin letak vital nya ada di figur presidentnya. Tapi bukan berarti semua beban adalah tanggung jawab sang Presiden?

Lalu bagaimana memilih presiden yang benar? jawabannya hampir mustahil ada yang "benar" karena satu pemerintahan adalah hasil pengusuran pemerintahan lain.

trus bagaimana dums?

saya pikir, di Indonesia harus mendirikan akademi kepresidenan. Akademi ini semacam pendidikan yang dibebankan kepada para pelajarnya untuk disiapkan menjadi presiden dan telah melewati tes yang amat ketat. Tentu saja prestige sekolah ini lebih tinggi dari sekolah kedokteran. Kan calonnya bakal jadi orang nomer satu di Indonesia.

Para siswanya diajari ekonomi, politik, keperintahan, bahasa asing, bahasa daerah, yang paling jelas bagaimana menjadi manusia Indonesia. Setelah menempuh jenjang pendidikan dan teori, saatnya mengetes kemampuan kepemimpinan mereka.

Para calon yang terbaik diberikan tugas untuk memakmurkan desa maupun pulau-pulau terpencil dalam jangka waktu tertentu. Dan kompetensi ini dipantau dan disaksikan seluruh rakyat Indonesia sembari mengirim dukungan siapa kandidat Presiden yang paling masyarakat dukung/eh.

Setelah lulus uji coba ini, para kandidat menempuh tes terakhir untuk bertahan hidup di sebuah pulau dengan kandidat lain semacam hunger game atau battle royale -_-zZ

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun