Mohon tunggu...
kesehatanku
kesehatanku Mohon Tunggu... Administrasi - Kesehatan

Informasi kesehatan dengan referensi yang jelas dan kredibel, menyediakan platform komunitas bagi pengguna untuk bertukar informasi dan saling mendukung dalam perjalanan kesehatannya

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Ini Penyebab Kulit Wajah Kering

28 Februari 2020   15:30 Diperbarui: 28 Februari 2020   17:36 504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kulit kering merupakan kondisi yang sangat tidak nyaman jika terjadi. Selain dapat mempengaruhi tingkat kepercayaan diri seseorang, kulit akan terlihat bersisik, gatal, dan retak. Penyebab kulit wajah kering ada bermacam-macam. Misalnya saja, ada kemungkinan Anda memiliki kulit kering yang alami. Namun, meskipun Anda memiliki kulit berminyak, ada kemungkinan kulit akan menjadi kering setelah beberapa waktu.

Kulit kering dapat terjadi di bagian tubuh manapun. Biasanya, kulit kering sering dijumpai di wajah, tangan, lengan, dan kaki. Dalam banyak kasus, perubahan gaya hidup dan produk pelembap OTC merupakan hal yang perlu Anda lakukan untuk merawat kondisi tersebut. Namun, apabila kedua hal tersebut tidka menimbulkan perubahan yang berarti terhadap kondisi kulit Anda, hubungi dokter untuk diagnosa dan perawatan yang lebih lanjut.

Faktor risiko kulit kering

Kulit kering dapat menimpa siapa saja, dengan penyebab kulit wajah kering yang bermacam-macam. Namun, beberapa faktor risiko dapat meningkatkan kemungkinan Anda untuk memiliki kulit kering. Faktor risiko tersebut di antaranya adalah:

  • Usia. Faktor usia menjadi sesuatu yang umum mendasari timbulnya kulit kering pada wajah. Orang dewasa yang lebih tua biasanya akan mudah memiliki kulit kering. Hal ini disebabkan karena dengan umur yang semakin bertambah, pori-pori kulit wajah akan memproduksi minyak alami dalam jumlah yang lebih sedikit sehingga meningkatkan risiko kulit kering.
  • Riwayat kesehatan/medis. Anda akan lebih mungkin untuk terkena eksim apabila Anda memiliki riwaya kesehatan dengan kondisi ini atau penyakit alergi lain di keluarga Anda.
  • Musim dan cuaca. Kulit wajah kering biasa terjadi saat musim gugur atau dingin, ketika level kelembapan relatif rendah. Pada musim panas, tingginya level kelembapan dapat mencegah kulit kering.
  • Kebiasaan saat mandi. Sering mandi atau cuci muka menggunakan air panas dapat meningkatkan risiko Anda untuk memiliki kulit kering.

Penyebab kulit kering

Kulit secara alami dapat memproduksi minyak yang disebut dengan istilah sebum. Apabila kulit terlalu banyak memproduksi minyak, hal ini dapat menyebabkan kondisi kulit lain yang disebut jerawat. Namun, memiliki sebum dalam jumlah sedikit di kulit pentinhg karena sebum dapat terus menghidrasi kulit, melindungi sel-sel kulit dari infeksi, dan mencegah kulit kering. Kulit yang tidak memproduksi sebum dalam jumlah yang cukup menjadi penyebab kulit wajah kering. Kulit yang kering dapat menjadi gatal dan terlihat bersisik ataupun ada daerah-daerah tertentu yang berwarna kemerahan.

Selain itu, kulit yang kering juga akan tampak kusam. Beberapa potensi penyebab kulit wajah kering selain karena kurangnya sebum adalah udara yang dingin, udara yang kering, paparan terhadap bahan kimia yang keras seperti sabun dan produk lain, terlalu sering mencui wajah, pH kulit yang tidak seimbang, beberapa kondisi medis kulit seperti psoriasis dan atopic dermatitis, penyakit diabetes, hypothyroidism, merokok, dan juga terlalu sering berada di bawah sinar matahari secara langsung.

Beberapa penyebab kulit wajah kering di atas dapat dihindari. Penyebab lain dapat dirawat dengan perawatan medis khusus dan obat-obatan. Sangat penting untuk tahu penyebab kulit wajah kering terlebih dahulu sehingga perawatan dan pengobatan yang tepat dapat segera dilakukan. Anda juga bisa merawat kulit kering di rumah. Beberapa perawatan tersebut berbeda setiap jenis kulitnya, misalnya Anda bisa menggunakan pelembap untuk kulit kering alami dan menggunakan pembersih yang lembut untuk kulit sensitif. Konsultasikan dengan dokter ahli kulit apabila Anda ragu akan perawatan yang dibutuhkan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun