Saat Banjir dan Kemarau Panjang, Bantuan Air Bersih Sangat Dibutuhkan

Saat musim banjir atau musim kemarau, partisipasi masyarakat dalam bantuan air bersih menjadi hal yang dibutuhkan warga. Kenapa demikian, karena air bersih yang diterima bisa bermanfaat untuk kesehatannya. Droping air bersih bisa dilakukan oleh siapapun, para simpatisan atau pemberi dana bisa saja membayar air bersih di intansi PDAM yang ada di Kab/Kota Anda. 

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) merupakan salah satu unit usaha milik daerah, yang yang bergerak dalam distribusi air bersih bagi masyarakat umum.  PDAM terdapat di setiap provinsi, kabupaten, dan kotamadya di seluruh Indonesia. PDAM merupakan perusahaan daerah sebagai sarana penyedia air bersih yang diawasi dan dimonitor oleh aparat eksekutif maupun legislatif daerah.  

Setelah anda membayar air di PDAM kabupaten/Kota, lalu pihak PDAM akan mengirimkan paket air bersih tersebut ke lokasi yang sudah disepakati pihak pemberi dana. Betapa gembiranya penerima air bersih ini, ratusan derigen, jemblung, dan sejenisnya antri untuk mendapatkan giliran jatah air bersih tersebut. 

Dapat di bayangkan, jika ada korban banjir disuatu daerah, kemudian warganya sibuk dengan membersihkan lumpur karena daerah sekitarnya aliran listriknya mati, tentunya warga harus ekstra kerja keras dalam membersihkan lumpur yang ada secara tradisional, sekitar rumahnya sulit untuk mendapatkan air bersih, apalagi jika ada musibah saluran pipa juga rusak parah. Maka diperlukan supply air bersih, baik dari partisipasi para donatur atau dari perusahaan PDAM itu sendiri dengan paket CSR nya.

Salah satu contoh yang terjadi di Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah banjir yang menggenangi rumah warga di Kecamatan Losari, Ketanggungan, Kecamatan Wanasari, dan Kecamatan Brebes akibatnya, sejumlah warga merasa kesulitan air bersih, pasalnya pipa PDAM  dari wilayah Brebes selatan tepatnya di Sirampog, mengalami kerusakan akibat tergerus banjir, dan harus segera diperbaiki, untuk perbaikan memerlukan waktu yang cukup lumayan lama. Rusaknya saluran pipa ini, berdampak pada ketersediaan air bersih ke sejumlah warga, akhirnya wargapun harus rela mengambil sumur dalam, bila tidak punya sumur dalam atau sumurnya terkena banjir tentunya ini menjadi masalah.

Berbeda kalau musim kemarau pun, partisipasi waga dalam memberikan bantuan air bersih juga penting, karena mereka stok air yang ada dilingkunganya menipis, sumber mata air yang tersedia pun sulit dicari, mereka hanya bisa pasrah, membuat sumur tadah hujan, atau kolam besar sambil menunggu datangnya hujan, kalau kemaraunya berkepanjangan, tentunya ini menjadi masalah yang harus diselesaikan, disinilah peran dari perusahaan air minum baik dari swasta maupun milik pemerintah itu sendiri untuk memberikan bantuan air bersih kepada pihak-pihak yang membutuhkan. 

Contoh model yang patut di apresiasi peran serta masyarakat dan dunia usaha dalam memberikan sumbangan air bersih, seperti contoh yang dilakukan PT. PLN telah memberikan bantuan air bersih di sejumlah daerah kekeringan di jawa tengah dalam program PLN Peduli. PT PLN akan menyalurkan bantuan sebanyak 62 tangki air bersih, yang pada tahap pertama disalurkan sebanyak dua tangki Desa Karangkemiri, Kecamatan Jeruk Legi, Kabupaten Cilacap, pada hari Kamis (14/9/2017) kemarin. 

Contoh lain adalah Bantuan dari PMI Kabupaten Brebes hari ini, Selasa (27/02/2018) ke Desa-desa yang terdampak banjir di Kecamatan Losari Kabupaten Brebes, contoh lain adalah dari relawan inspirasi rumah zakat pada Rabu, (30/8/2017) menyalurkan bantuan air bersih untuk sumber kehidupan warga di Desa Serut. Dengan bantuan yang diberikan, diharapkan bisa membantu warga setempat untuk mendapatkan air bersih tanpa harus berlama-lama mengantri.

Bahkan di luar jawa pun bantuan air bersih juga dilakukan saat musim kemarau, seperti contoh di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat pada tahun 2017 pun melakukan distribusi air bersih bagi desa yang mengalami kekeringan. Kegiatan ini dilakukan oleh PT Semen Padang melalui Tim Reaksi Cepat (TRC) perusahaan langsung bergerak cepat dengan mengirim bantuan air bersih di dua kecamatan di Kota Padang, yaitu Lubeg dan Lubuk Kilangan.

Air bersih bisa dibeli di Perusda PDAM masing-masing Kabupaten/Kota, harga disesuaikan dengan tarif yang ada di masing-masing kab/kota, jika di Kabupaten Brebes per tengki dihargai Rp 250ribu, mereka yang ingin berdonasi tinggal membayar tarif tersebut, lalu pihak PDAM akan mengirimkan air bersih tersebut ke lokasi yang diminta donatur. Bila 1 tengki diserahkan ke warga, maka ada ratusan warga yang bisa menikmati air bersih, makanya bila ada warga disitu kesulitan dan ada donasi menjadi penuh senyum dan kegembiraan. Mari berlomba-lomba untuk maslahatul umah melalui donasi air bersih, sekecil rupaih anda yang didonasikan, bermanfaat bagi orang lain.