Mohon tunggu...
Pena Biru
Pena Biru Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menuliskan tentang banyak hal di dunia

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Hadapi Resesi Qyta Trans Bersiap Diri

22 Oktober 2022   11:55 Diperbarui: 22 Oktober 2022   12:04 494
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto dokpri, kiri ke kanan: Novvy Lexantha (Vice Executive Director), Gusman Fitra (Executive Director), Eko Gunawan (Director).

BANYUMAS, JAWA TENGAH. Di tengah ancaman badai resesi ekonomi dunia yang mulai melanda, para pelaku bisnis banyak yang sudah melakukan antisipasi. Termasuk di antaranya adalah Qyta Trans.

Perusahaan jasa transportasi penumpang  pintu ke pintu atau travel yang telah beroperasi sejak tahun 2011 silam tersebut memberlakukan banyak kebijakan demi keberlangsungan dan kesinambungan roda bisnisnya.


Selain terus mengejar pencapaian target penjualan dan produktifitas armada, juga meningkatkan efisiensi anggaran belanja hingga memaksimalkan potensi para karyawan yang ada tanpa menambah dengan yang baru untuk sementara waktu.

"Untuk struktur organisasi yang ada sekarang dimaksimalkan peran masing-masing. Istilahnya, minim struktur namun kaya akan fungsi" ungkap Gusman Fitra, Executive Director PT. Qyta Trans Group.


Menurutnya, saat ini perusahaan sedang banyak berbenah. Baik di sisi layanan maupun manajemen. Tujuannya agar para konsumen puas, pemegang saham, mitra, karyawan dan seluruh stakeholder sejahtera.



Belum Ada Rencana Ekspansi Tahun 2023

Dengan adanya resesi, Qyta Trans saat ini belum memiliki rencana untuk melakukan ekspansi. Prioritasnya melanjutkan atau menjaga pelayanan dan rute yang sudah ada sebelumnya.


Seperti diketahui, Qyta Trans baru saja membuka rute baru Banjarnegara - Yogyakarta mulai 7 Oktober lalu. Itu menambah rute sebelumnya, yaitu Cilacap - Purwokerto, Cilacap - Semarang, Pangandaran - Semarang, Pangandaran - Blora, Yogyakarta - Blora, Blora - Semarang, Purwokerto - Semarang, Purwokerto - Yogyakarta dan Purwokerto - Solo.


Rencana pembukaan rute Purwokerto - Bandung yang tertunda, akan dimulai menjelang akhir tahun ini. 

"Kita jadi membuka rute tersebut (Purwokerto - Bandung) tahun ini. Tinggal tunggu momennya" jawab Novvy Lexantha, Vice Executive Director PT. Qyta Trans Group ketika ditanya soal rute yang lama direncanakan itu.


Masih menurut Novvy Lexantha, meski tahun depan belum berencana melakukan ekspansi untuk rute travelnya, namun akan menggarap diversifikasi produk yang masih berkaitan dengan bisnis travel. Di antaranya: bengkel mobil umum, body repair dan paket ekspres.


"Saat ini sedang dipersiapkan" ungkapnya di kantor pusatnya yang beralamat di Jalan Raya Beji Karangsalam, Kedungbanteng, Banyumas.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun