Mohon tunggu...
Patricia Alvionika
Patricia Alvionika Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Undip-S1 Akuntansi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mahasiswa Undip Lakukan KKN dari Rumah Saja

6 Agustus 2020   17:15 Diperbarui: 6 Agustus 2020   17:11 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyebaran poster kepada warga RT 002 Kelurahan Wanaherang. Dokpri.

Gunung Putri, Kabupaten Bogor (03/08/20) -- Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro Semarang ada yang berbeda kali ini. Adanya pandemi COVID-19 mengakibatkan Undip pun harus menyesuaikan dengan tatanan kehidupan yang baru termasuk pelaksanaan KKN. KKN kali ini dilaksanakan di kampung halaman atau domisili keberadaan mahasiswa masing-masing dengan tetap memperhatikan protocol kesehatan. Sistematika program pelaksanaan KKN pun menjadi program monodisiplin (individu) oleh mahasiswa. Tema yang diangkat dalam KKN kali ini adalah "Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi COVID-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG's)"


                                                                         Video dari Program Pertama yang diupload ke Youtube Channel "Patricia Alvionika"

Patricia Alvionika, mahasiswa Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro, menjalankan program KKN di RT 002 Kelurahan Wanaherang, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Program yang dilaksanakan ada dua yaitu program pertama adalah "Video Pengelolaan Keuangan dan Mempertahankan Bisnis di Tengah Pandemi COVID-19 Via Whatsapp Group" sedangkan program kedua yaitu "Edukasi Penggunaan Uang Nontunai dalam Pencegahan COVID-19 Melalui Poster".

Video Edukasi Program Pertama berisi empat tips-tips mengelola keuangan yang benar itu seperti apa, kemudian manfaat serta keuntungan pengelolaan keuangan, serta cara-cara mempertahankan bisnis di tengah pandemi seperti ini.

"Sosialisasi dari kedua program ini dilakukan kepada masyarakat agar masyarakat bisa paham dengan penggunaan uang nontunai yang sedang gencar dilakukan oleh Bank Indonesia agar bisa mencegah penyebaran virus COVID-19 dan membantu masyarakat memahami cara mengelola keuangannya serta mempertahankan bisnis yang pasti terkena dampak yang signifikan sehingga masyarakat bisa bertahan di tengah pandemi seperti ini," kata Patricia.

Kedua program sudah dijalankan dan mendapat respon yang positif dari warga setempat. "Saya rasa kegiatan yang dilakukan ini sangat bermanfaat untuk masyarakat sebagai usaha untuk mengajak warga agar lebih paham bagaimana menyikapi situasi di tengah pandemi seperti ini," ujar Adrianus, warga setempat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun