Mohon tunggu...
Ishak Pardosi
Ishak Pardosi Mohon Tunggu... Editor - Spesialis nulis biografi, buku, rilis pers, dan media monitoring

Spesialis nulis biografi, rilis pers, buku, dan media monitoring (Mobile: 0813 8637 6699)

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Bikin Pusing, Fadli Zon Pasti Kesulitan Menulis Puisi "Presiden Baru" Bukalapak

15 Februari 2019   12:42 Diperbarui: 15 Februari 2019   13:16 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Sajak Orang Kaget", adalah puisi terbaru dari politisi Gerindra Fadli Zon. Isi puisi Fadli seperti yang sudah-sudah selalu bersifat satire, menyindir pemerintahan Jokowi. Fadli cukup kreatif mengemas sebuah puisi dengan mengangkat isu-isu terkini. Tak jarang pula, puisinya viral, hingga dicerca banyak orang, tetapi tak sedikit pula yang juga memuji.

Karena sedang ramai soal cuitan bos Bukalapak, Ahmad Zacky, saya memprediksi Fadli kini sedang menulis tentang kehebohan itu. Bisa ditebak, Fadli akan memoles cuitan "presiden baru" ala Zacky menjadi salah satu penggalan puisi Fadli. Tak peduli Zacky sudah meminta maaf soal cuitannya itu, meluruskan kalau yang ia maksud 'presiden baru' adalah presiden terpilih nanti. Siapapun, Jokowi atau Prabowo.

Mari kita tunggu akan seperti apa nanti bunyi puisi Fadli. Namun mengarang puisi berkaitan dengan teknologi sepertinya bukan urusan gampang. Misalnya, bagaimana menyindir Research & Development (R&D) Indonesia yang masih tergolong rendah, seperti cuitan Zacky. Tentu kurang "indah" didengar jika dalam puisi ada frasa seperti 'industri digital 4.0', 'R&D', 'teknologi start up', dan lainnya.

Kenapa sulit? Karena pada dasarnya teknologi dan politik merupakan dua hal yang berbeda jauh. Sebagai seorang politisi dengan latar belakang pegiat sejarah, saya jamin Fadli akan kesulitan menulis puisi tentang 'presiden baru' bos Bukalapak.

Karena memang bikin pusing, artikel ini juga hanya sampai di sini saja. Selamat menulis puisi, Pak Fadli Zon.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun