Mohon tunggu...
Cahyadi Takariawan
Cahyadi Takariawan Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Penulis Buku Serial "Wonderful Family", Peraih Penghargaan "Kompasianer Favorit 2014"; Peraih Pin Emas Pegiat Ketahanan Keluarga 2019" dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Konsultan Keluarga di Jogja Family Center" (JFC). Instagram @cahyadi_takariawan. Fanspage : https://www.facebook.com/cahyadi.takariawan/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Saat Terpisah Jarak, Apa Bukti Cinta Anda?

10 Januari 2021   15:20 Diperbarui: 11 Januari 2021   02:14 1193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya ditanya oleh seorang warga Indonesia yang tinggal di Korea Selatan sebagai tenaga kerja, "Apa bukti cinta kepada keluarga, terutama saat mereka harus tinggal berbeda negara?"

Sebuah pertanyaan yang benar-benar sulit untuk dijawab. Karena, saya selalu mengajarkan, pasangan harmonis dan bahagia itu "satu rumah, satu kamar tidur, satu ranjang, satu bantal dan satu selimut". Lalu bagaimana jika seorang suami atau istri bekerja di negara asing, sementara pasangan dan anak-anaknya tinggal di Indonesia, alias LDR dalam waktu lama.

Tentang tips saat mengalami LDR, sudah saya tuliskan di sini. Saya tergelitik untuk menjawab pertanyaan "bukti cinta" terhadap keluarga, terutama bagi yang terpaksa terpisah tempat tinggal karena belajar atau kerja. Bukan hanya sehari dua hari, namun bisa bertahun-tahun lamanya.

Izinkan saya menyampaikan, bahwa cinta adalah anugerah Allah yang harus kita rawat dan kita jaga sesuai dengan aturanNya, bukan semau kita sendiri. Suasana dan rasa cinta terhadap suami, istri serta anak-anak adalah sebuah fitrah yang Allah karuniakan kepada manusia.

Dengan cinta yang Allah berikan dalam jiwa manusia, mereka bisa menjalani kehidupan yang tenteram dan bahagia. Rasa cinta bisa hadir dengan kuat, bisa pula berkurang bahkan hilang, tergantung bagaimana manusia menjaga dan merawat dalam kehidupan keseharian mereka.

Pada keluarga yang "normal" dalam artian mereka tinggal di satu rumah yang sama, beraktivitas bersama, maka bukti cinta akan dengan sangat mudah terasakan dan terekspresikan. Namun pada kondisi khusus, seperti tengah long distance relationship (LDR) atau long distance marriage (LDM), maka butuh pemaknaan yang lebih spesifik atas bukti cinta terhadap keluarga.

Enam Bukti Cinta Saat LDR

Kali ini, saya mengawali dengan enam bukti cinta kepada keluarga, terutama bagi yang tengah terpisah dengan keluarga karena LDR. Enam bukti cinta itu adalah:

  • 1. Selalu Hadir untuk Keluarga
  • 2. Menyelamatkan Diri dan Keluarga dari Api Neraka
  • 3. Membimbing Keluarga Menuju Surga
  • 4. Menjaga Kepercayaan dan Kesetiaan
  • 5. Interaksi dan Komunikasi yang Membahagiakan Hati
  • 6. Memberikan yang Terbaik untuk Keluarga

Berikut akan saya ulas satu per satu enam tanda cinta tersebut. Semoga sudah Anda miliki dan jalankan setiap hari, terutama bagi yang tengah menjalani LDR.

Pertama, Selalu Hadir untuk Keluarga

Kehadiran suami dan istri dalam keluarga adalah hal yang mutlak, karena dengan itulah mereka disebut sebagai keluarga. Tanpa suami, atau tanpa istri, maka keluarga itu sudah menjadi tidak utuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun