Mengapa kemarin memilih untuk kuliah sambil kerja, mengapa kemarin seolah-olah sangat yakin menanggung risikonya, masing-masing dari pikiran tersebut bisa mengusir segenap rasa bosan agar tidak terlalu lama bertamu.
Wajar, sih. Kebosanan bakal selalu ada. Tiap-tiap pekerjaan penuh dengan suka dan duka, kuliah juga begitu. Dan di sisi yang sama, keduanya sama-sama penting.
Ya sudah, ini juga sedang berada di tengah jalan. Toh kita hanya perlu menyelesaikan apa-apa yang kemarin sudah dimulai. Walaupun itu berat, serius!
Salam.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!