Baik itu pakai hybrid model, web meeting, belajar via TVRI/RRI, maupun belajar dengan modul semuanya sungguh baik.
Jika itu menggunakan platform, maka yang dimaksimalkan adalah kompetensi guru dalam menggunakan platform, ketersediaan sinyal, kemudahan akses, hingga pertimbangan biaya. Untuk mencapai kata "efektif" maka penggunaannya perlu tepat sasaran.
Begitu pula model PJJ di tengah keterbatasan sinyal dan fasilitas pendukung pembelajaran. Kemendikbud juga perlu memperhatikan nasib mereka-mereka yang kesusahan dalam mengakses layanan pendidikan.
Jangan lupa bahwa setiap orang berhak atas pendidikan, dan jangan lupa pula bahwa salah satu harapan besar bangsa ini adalah pemerataan pendidikan. Untuk bersaing, kita juga perlu menghapus kesenjangan. Jadi, selamat berjuang!
Salam.