Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ernando Ari dan Komang Teguh, Sosok Kunci Kemenangan Indonesia Atas Australia

18 April 2024   22:11 Diperbarui: 18 April 2024   22:23 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Komang Teguh. Sumber: X @afcasiancup

Pertandingan kedua babak penyisihan grup A Piala AFC U-23 mempertemukan timnas Indonesia kontra Australia. Laga menentukan bagi pasukan Shin Tae Yong ini berlangsung di stadion Abdullah bin Khalifa pada Kamis (18/4/2024).

Hasil akhir laga ini adalah Indonesia 1-0 Australia. Indonesia mengamankan tiga poin perdana. Ada dua sosok penting di balik kemenangan perdana timnas Indonesia di ajang Piala AFC U-23.

Kiper Ernando Ari menjadi pahlawan pertama ketika sukses menepis penalti Australia pada menit ke-26. Hukuman penalti diberikan ketika Komang Teguh tertangkap handball oleh tinjauan VAR pada menit ke-23.

Tetapi penampilan Ernando Ari yang sigap menepis tendangan pemain Australia, Mohamed Toure. Ia mampu membaca arah tendangan Toure. Skor masih 0-0.

Pahlawan kedua adalah pemain bertahan Komang Teguh. Meskipun ia sempat melakukan error handball, akan tetapi ia kemudian sanggup membayar kesalahannya dengan sebuah gol di penghubung babak pertama. Gol ini berawal dari sepakan Nathan Tjoe-A-On yang diteruskan dengan sundulan Komang Teguh. Skor 1-0 menutup babak pertama.

Nathan sendiri juga tampil sangat baik pada laga melawan negeri Kanguru. Berkali-kali ia mengirimkan umpan cantik ke pertahanan the Socceros.

Penjaga gawang Ernando Ari memang tampil istimewa kali ini. Ia tenang dan fokus pada serangan lawan.

Komang Teguh ditarik keluar lapangan pada menit ke-83 karena cedera dan digantikan oleh Nul Zikrak.

Pada menit ke-87, Ernando Ari melakukan dua penyelamatan gemilang di depan gawangnya. Menepis umpan yang akan disusul Toure dan sebuah tendangan keras rekan Toure dalam jarak dekat dari Ernando.

Tambahan waktu babak kedua 5 menit yang berlangsung hingga lebih 10 menit terasa sangat lama bagi pemain dan penonton setia timnas. Ada kekhawatiran bahwa pasukan Shin Tae Yong akan kembali dikerjai wasit dengan extra time yang sangat lama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun