Mohon tunggu...
o n e t  b u r t o n®
o n e t b u r t o n® Mohon Tunggu... Wiraswasta - o l e h

Tukang Ojek. Tinggal di Denpasar Bali

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Humor: KGB di Pilpres AS

24 Oktober 2020   00:38 Diperbarui: 24 Oktober 2020   15:58 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber ilustrasi:pixabay.com

Rusia kecewa. Debat pemilihan presiden Amerika, selalu saja mengolok-olok negeri bekas Soviet itu. Ketidaksukaan akan Rusia, seakan-akan menjadi menu wajib di setiap debat dan pemilihan.

"Mereka selalu saja menjadikan kita bahan debat. Seakan-akan tidak ada lagi masalah di dalam negeri yang runyam itu," ujar sang punggawa bekas negeri beruang merah.

Namun ada satu petinggi militer Rusia yang belum mengetahui jelas apa olok-olok yang terlontar kali ini. Saat berpikir akan menanyakan hal tersebut, tiba-tiba gawainya bergetar. Sejawatnya dari Amerika menelepon.

"Bro, masa segitu saja sudah marah. Lu khan tahu kami di sini suka joke, suka becanda. Mendingan moncong rudal, elu arahkan ke Indonesia saja," ujar suara dari seberang samudera. Seorang jenderal strategi.

Petinggi militer Rusia, sebut saja namanya Jokov Selav Met, masih belum ngeh. Mungkin saja anak buahnya terlalu sensitif hingga mengubah arah moncong rudal bahkan tanpa sepengetahuannya.

"Oh tenang bro..biasalah perwira kami darah muda semua. Cepat Panas. Serius-serius semua. Nanti dibereskan."

Merasa dekat dengan sang jenderal Amerika, Jokov Selav Met sekalian menanyakan rasa penasarannya.

"Brurr..ngomong-ngomong apa yang diomongin colan presiden Lu pada debat itu tentang kami?"

"Haha..Elu belum tahu? Pantas saja suara lu datar..hehe.. anu bro..si Tram bilang KGB itu singkatan dari Khong Guan Biskuit. Nah sekarang khan sudah ganti jadi SVR. Tram juga nyebut artinya adalah Selamat Versi Rusia.."

"Hah??..apa?  Go to hell  Lu boorr..!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun