Geladi Hominisasi

Sabtu, 3 Desember 2022 saya mengikuti kegiatan Geladi Hominisasi yang diadakan secara online oleh Universitas Katolik Parahyangan. Sebelum mengikutin kegiatan geladi Hominisasi ini, peserta diwajibkan untuk mengisi google form mengenai pertanyaan terkait bagaimana pandangan kita terhadap lagu "Indonesia Raya" 3 stanza dan film dokumenter singkat dengan beberapa pilihan tema. 

Geladi Hominisasi dimulai pada pukul 08.00 WIB dan selesai pada pukul 13.00 WIB. Kegiatan geladi dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars UNPAR, kemudian beberapa kata sambutan dari para fasilitator. Setelah itu dilanjutkan dengan penjelasan singkat mengenai SINDU atau nilai dasar yang membedakan UNPAR dari universitas lainnya. Dilanjutkan dengan pembagian ke breakout room sesuai dengan kelompok yang sudah ditentukan sebelumnya. 

Anggota di dalam sebuah kelompok tidak hanya berasal dari satu jurusan atau fakultas saja, melainkan lintas fakultas, jurusan, bahkan angkatan. Pertemuan awal di dalam breakout room bertujuan agar anggota kelompok saling mengenal satu sama lain sehingga dapat berdinamika bersama nantinya. Setelah saling mengenal antar anggota kelompok, peserta geladi Hominsasi kembali ke main room untuk mendengarkan penjelasan dari para dosen mengenai arti Geladi Hominisasi ini sendiri dan tugas yang harus dikerjakan bersama kelompok masing-masing. 

Setelah diberikan penjelasan yang cukup, peserta dibagi lagi ke dalam kelompoknya untuk bekerja sama dan bertukar pandangan tentang tema yang sudah ditentukan. Hasil observasi yang sudah didapatkan, kemudian dipresentasikan kepada peserta lainnya dan para fasilitator. Awalnya, dibagi menjadi beberapa room terlebih dahulu untuk memilih kelompok terbaik yang nantinya akan bersaing lagi dengan room yang lain. 

Untuk menentukan kelompok yang terbaik dalam mempresentasikan hasil observasi dan diskusinya, dilakukan dengan cara voting melalui link yang sudah disediakan. Setelah menentukan kelompok yang menjadi pemenang, kegiatan geladi ditutup dengan penjelasan mengenai tugas pasca geladi dan menyanyikan lagu Hymne UNPAR.

Melalui kegiatan geladi Hominisasi ini, saya belajar untuk lebih membuka diri dan beradaptasi dengan lingkungan yang baru agar dapat menjalin kerjasama yang baik di dalam kelompok. Geladi Hominisasi ini melatih kemampuan saya agar mampu menjalin relasi dengan orang yang baru pertama kali ditemui meskipun secara virtual. 

Kemudian, melatih kemampuan public speaking sehingga mampu menyampaikan ide dan gagasan dengan baik kepada pihak lain. Berbagai peraturan dan ketentuan dalam tata pelaksanaan geladi Hominisasi ini melatih saya agar menjadi pribadi yang lebih disiplin dan bertanggung jawab terhadap kewajiban yang perlu dipenuhi selama proses sebelum, saat pelaksanaan, maupun pasca geladi berlangsung.

Kemampuan menggunakan logika dan bahasa sangatlah diperlukan sebagai warga negara agar tidak terjadi salah paham dalam menerima sesuatu khususnya informasi. Warga negara memerlukan kemampuan logika agar tidak mudah termakan berita palsu atau hoax yang nantinya dapat memberkikan dampak negatif dalam kehidupan. Maka dari itu, warga negara perlu bersikap kritis dalam mencerna segala data dan informasi yang diperoleh. Penggunaan bahasa yang baik dan benar juga diperlukan sebagai salah satu bentuk menghargai orang lain dan Bahasa Indonesia itu sendiri.

Manfaat yang saya dapatkan setelah geladi Hominisasi antara lain menjadi pribadi yang lebih aktif khususnya ketika berdinamika dengan kelompok, belajar bekerja sama dengan orang lain khususnya orang-orang yang baru, memperluas relasi khususnya di lingkungan perkuliahan, melatih kedisiplinan dan tanggung jawab, serta meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum.

Kemampuan yang sudah saya pelajari melalui kegiatan Geladi Hominisasi dan akan saya terapkan dalam perjalanan selama kuliah ini adalah bersikap kritis dan membuktikan validitas suatu informasi terlebih dahulu, menggunakan bahasa yang baik dan benar dalam kehidupan nyata maupun di media sosial, menjalin relasi yang baik dengan orang lain, menggunakan susunan tata bahasa yang tepat agar mampu menyampaikan ide atau gagasan dengan baik, memperluas pengetahuan akademik serta pengetahuan umum melalui sumber-sumber terpercaya, serta menghormati dan menghargai semua orang sebagai sesame manusia.