Mohon tunggu...
Paprika
Paprika Mohon Tunggu... pelajar

hidup segann mati tak mau

Selanjutnya

Tutup

Bola

Reza Arya Pratama: Langkah Menuju Impian Dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026

3 Oktober 2025   13:29 Diperbarui: 3 Oktober 2025   13:29 2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Reza Arya Pratama (foto: visualnusantara.com)

Di bawah langit yang cerah di Makassar, suara-suara sorakan suporter PSM Makassar memenuhi stadion saat pertandingan berlangsung. Sorakan itu bukan hanya untuk kemenangan tim kesayangan, tetapi juga untuk seorang pemain muda yang kini sedang melangkah menuju mimpi besarnya. Reza Arya Pratama, penjaga gawang yang tak kenal lelah, baru saja menerima kabar yang mengubah jalannya karier sepak bola: pemanggilan resmi ke Timnas Indonesia untuk mengikuti Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kabar tersebut datang melalui akun Instagram resmi PSM Makassar yang mengumumkan bahwa Reza dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam laga krusial melawan Arab Saudi dan Irak. Ini adalah sebuah pengakuan yang sangat berarti, tak hanya untuk Reza tetapi juga untuk masyarakat Sulawesi Selatan yang sejak lama mendukungnya. Bagi Reza, ini bukan hanya soal pertandingan, tetapi juga tentang membuktikan bahwa ia siap bersaing di panggung dunia.

Reza Arya Pratama, yang baru berusia 25 tahun, memang bukan nama yang asing di Liga 1. Musim 2024/2025 telah menjadi saksi betapa tangguhnya Reza sebagai seorang kiper. Dalam 17 pertandingan yang dijalaninya, ia tercatat berhasil mencatatkan tiga kali nirbobol dan melakukan 48 penyelamatan penting. Statistik tersebut bukanlah sebuah kebetulan, melainkan hasil dari kerja keras dan dedikasi yang luar biasa dalam menjaga gawang PSM Makassar. Setiap kali bola mendekat ke gawang, Reza menunjukkan kemampuannya yang mumpuni, tak pernah gentar menghadapi tekanan.

Namun, perjalanan Reza menuju panggilan Timnas Indonesia tak selalu mulus. Di dunia sepak bola, setiap pemain tahu bahwa peluang datangnya hanya bisa diraih jika seseorang mampu memanfaatkan setiap kesempatan. Reza sendiri sudah cukup lama berjuang di level domestik, memikat perhatian banyak pihak dengan performa konsisten dan ketangguhan mental yang ia tunjukkan di lapangan. Pemanggilan ini adalah puncak dari semua perjuangan dan kerja keras yang telah ia lakukan selama bertahun-tahun.

Keputusan pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, untuk memanggil Reza tidak lepas dari situasi yang dihadapi oleh Timnas Indonesia dalam posisi penjaga gawang. Emil Audero, kiper utama yang sebelumnya menjadi andalan, dan Maarten Paes, kiper asal Belanda, keduanya sedang berjuang untuk pulih dari cedera. Dengan kondisi tersebut, ruang bagi kiper muda seperti Reza pun terbuka lebar. Ini adalah kesempatan yang tak boleh disia-siakan oleh Reza, kesempatan untuk membuktikan bahwa dirinya layak berada di level tertinggi sepak bola Asia, dan bahkan dunia.

Bagi Reza, pemanggilan ini adalah puncak dari perjalanan panjang yang dimulai sejak ia pertama kali mengenal sepak bola. Dari bawah, ia memulai langkah kecilnya di dunia yang penuh dengan persaingan ini. Namun, dengan setiap pertandingan yang dilalui, Reza semakin matang. Ia menyadari bahwa setiap penyelamatan yang ia lakukan bukan hanya soal membela gawang tim, tetapi juga soal membangun kepercayaan dirinya sebagai seorang atlet profesional. Kini, kesempatan itu datang dengan pemanggilan ke Timnas Indonesia, yang merupakan impian setiap pemain sepak bola tanah air.

Namun, perjalanannya tentu tak hanya berhenti pada pemanggilan ini. Reza tahu bahwa di depan sana, ia harus bersaing dengan kiper-kiper berkelas dunia untuk merebut posisi utama. Meski begitu, ia siap menghadapinya dengan penuh keyakinan. "Ini adalah kesempatan yang sangat berarti bagi saya, dan saya akan memberikan yang terbaik untuk Timnas Indonesia," kata Reza dengan semangat.

Di sisi lain, pemanggilan Reza ke Timnas Indonesia juga mencerminkan dinamika di balik layar Timnas yang sedang membangun skuad terbaiknya untuk menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026. Sebagai seorang pelatih, Patrick Kluivert jelas memiliki alasan yang kuat dalam memilih Reza. Kiper muda ini tidak hanya memiliki potensi luar biasa, tetapi juga karakter yang sangat penting untuk sebuah tim besar. Reza bukan hanya sekadar seorang pemain, ia adalah simbol harapan baru bagi Timnas Indonesia yang tengah berusaha untuk mencatatkan prestasi di ajang internasional.

Dengan persiapan yang matang, Reza pun bergabung dengan para pemain lainnya yang sudah berada di Arab Saudi untuk mempersiapkan diri menghadapi laga krusial. Saat dirinya mendarat di Jeddah, ia tak hanya membawa seragam Timnas Indonesia, tetapi juga harapan seluruh bangsa. Dalam sesi latihan pertama, Reza menunjukkan bahwa dirinya siap bertarung demi mengamankan posisi utama di gawang Timnas.

Bagi masyarakat Sulawesi Selatan, ini adalah saat yang penuh kebanggaan. Mereka tahu betul perjalanan panjang yang telah dilalui Reza untuk mencapai titik ini. Mereka tidak hanya melihat seorang pemain sepak bola, tetapi seorang anak muda yang telah membuktikan bahwa dengan kerja keras, disiplin, dan ketekunan, segala impian bisa tercapai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun