Mohon tunggu...
Nurul Fitriyani Syukur
Nurul Fitriyani Syukur Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Be True

Mahasiswa Beasiswa Unggulan KEMENDIKBUD

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Formulating Marketing Strategi Related covid-19

12 Juli 2021   20:23 Diperbarui: 12 Juli 2021   21:12 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Hallo Perkenalkan Saya Nurul Fitriyani SY, Saya disini akan membagikan pengetahuan dan sharing info yang saya dapatkan dari seminar Formulaing Markeing Strategi dimasa pandemik covid-19.

Kita semua tahu bahwa pandemik ini sangat berdampat keseluruh sendi-sendi roda perekonomian khususnya di Indonesia.

Dari segi transportasi, Managemen, Perbankan hingga bisnis sedang bergiliat untuk berjuang dimasa ini, salah satu aspek yang terpenting dan krusial untuk dikelola ialah Keuangan. Keuangan menjadi sumber vital untuk seluaruh kalangan masyarakat baik pemerintahan, perusahaan hingga keluarga butuh yang namanya keuangan  sebagai sumber tenaga dan sumber kekuatan untuk menjalani hidup. Money Management dimana sebuah pengelolan mengenai  pengaturan flow (alur) keuangan baik dalam rincian pemasukan dan pengeluaran.

Sehubungan dengan Money Management pada perusahaan terutama dalam hal ini pelayanan jasa (service) tentu sumber dari pemasukan (income) ialah  berasal dari interkati ekonomi yang dilakukan melalui human touch (interaksi manusia). Dikuranginnya aktivitas dan (personal Touch) masyakat membuat terjadi penurunan mengenai daya beli para konsumen dan disini perusahan pelayanan harus mampu untuk melakukan inovasi terkait dengan hal itu. kalau  pepatah cina pernah mengatakan bawasannya "Disetiap kesengsaraan pasti terdapat sebuah kesempatan". Hal ini yang harus dijadikan sebagai optimistic dan  gerakan  semangatdalam usaha. untuk itulah Pentingnya Money Management dimasa pandemik ini untuk bisnis pelayanan jasa.

tertutup satu pintu usaha juga, pasti pintu rejeki yang lainnya akan terbuka inilah  yang kita alami. Di era ini, Kita harus mencoba hal yang baru yaitu era e-commerce. Tentu untuk generasi  Millenial ini bukan sebuah masalah untuk dapat mengikuti mengikuti alur modern ini namun jika berbic para mengenai generasi Y dan X tentu ini dirasa sangat kesusahan untuk mengikuti alur ini dan mau tidak mau  memaksa generasi ini untuk mempelajari terkait hal ini.

Dari sumber webinar yang saya dapatkan ilmunya, terdapat tips-tips bagaimana menyikapi hal ini ialah :

1. Jemput bola

iya, jemput bola strategi ini memang sudah ada dari jaman lalu yang berupa metode klasik dalam hal program marketing untuk menarik perhatian konsumen. Namun dalam hal ini strategi dikelola menjadi 2 bagian yaitu keep the old consumer (Loyal Konsumen) dan menarik new comer konsumen.

2. Value Preposisi (Nilai yang terkandung)

yap, setiap melakukan bisnis pasti setiap perusahan harus memiliki nilai dan core values untuk perusahaan ini terus bertumbuh. disesuaikan dengan masa pandemik ini perusahan harus beradaptasi untuk kegiatan ini. Dimana Value Preposition yang memiliki unsur Social Marketing dimana hubungan relasi  dan menarikan daya tarik konsumen dilakukan dengan cara sosialisasi dimana "sambil melakukan bisnis sambil beramal" itu diharapkan dapat menarik perhatian dan antusias masyarakat untuk tertarik konsumen.

3. point terakhir iyalah konsisten

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun