Kaula muda pasti pernah doang merasakan cinta...? memori apa yang ada dibenak kalian saat mendengar kalian ini.
sedih? marah? benci? bahagia? tak terlupakan? atau hal yang paling lucu dihidup mu?
          yap, semua orang didunia pernah merasakannya, mungkin kamu yang sedang membaca ini pun sedang merasakan cinta. people said "love is universal" yes, manusia terlahir ke muka bumi ini karena cinta, buat sepasangan kekasih dunia ini milik berdua, tapi ketika sesuatu datang dan tak sesuai harapan. people said "Love is poison" bisa membuat manusia rela dan perjuang melakukan segala untuk yang mereka cinta, kalau kata anak millenial sih bucin (budak cinta) heehehe.
nah berbicara dengan yang namanya cinta, harapan (expection), dan perjuangan. ini sangat melekat sekali, bagai satu kesatuan sebuah lem,perangko dan surat. Cinta,harapan dan perjuangan pun demikian. bila harapan  dan perjuangan sejalan dengan pasangan mu maka you got the love. well-matched.
         etsss,noted.Ini forum umum, suka monggo tidak suka dengan definisi yang saya buat pun tidak apa-apa.
but ketika harapan dan perjuangan mu tidak sejalan dengan pasangan mu mean that you both have your love but it's unmatch. that's fine.
yap, keyword-nya match (kecocokan). so ketika harapan dan perjuangan dia tidak sepadan dengan kamu maka tinggalkanlah dia, ataupun jika harapan dan perjuangan kamu berbeda dengannya, maka biarkan dia pergi jika dia ingin pergi, se-simple itu. namun sesuatu yang diawali dengan niat baik haruslah diakhiri dengan kalimat yang baik pula, begitu cara manusia memanusiakan manusia. Namun yang saat ini sedang viral dan menjadi buah bibir kalangan masyarakat terutama kaum muda adalah ghosting, nah sebenarnya apa sih ghosting itu?Â
Berdasarkan Cambrige Dictionary kata ghosting mengacu pada suatu cara mengakhiri suatu hubungan secara tiba-tiba dan menutup segala bentuk komunikasi dengan seseorang. kutipan dari Kompas.com dengan judul "Ghosting adalah Kejahatan Emosional". Nah jadi ghosting bisa diartikan  cara untuk melepaskan diri pada sesuatu yang tidak sesuai yang diharapkan (mungkin) ada banyak faktor yang menjadikan seseorag pada akhirnya melakukan ghosting ini, walaupun ini terkesan tidak etis dan  juga terkesan (jahat) dan menjadi kejahatan emosional karena tidak adanya penjelasan untuk mengakhiri umumnya karena tiba-tiba menghilang gituh  saja, namun ini memang hal yang lumrah untuk dilakukan dalam sebuah hubungan. why i say that? well let's thinking this.
"bayangkan kamu niat untuk  membeli sepatu, dan niatnya beli sepatu untuk kerja. kamu masuk ke sebuah toko sepatu then you see so many shoes on there, ada sepatu yang menarik perhatian kamu diawal, dan kamu mulai mencobanya namun belum sempat mencobanya, you just remember something that what you need is another type of shoes, Panthopel. then you put back it and then you try panthofel then you decided buy the pathopel. this is a parable, nah nila apa yang ada disini, adalah sepatu pertama yang menarik hati mungkin bisa diartikan seseorang yang mendapatkan ghostingan dari sang calon pembeli sepatu di toko tersebut tentu si pembeli consedering something mean kebutuhannya yaitu sepatu kerja dan tipe sepatu pertama tidak cocok untuk kerja, sekali lagi TIDAK COCOK untuk kerja dan memilih sepatu yang meman sesuai kebutuhannya, namun bila sang sepatu tidak over reacting terhadap ketidakjadi-nya sang pembeli membelinya maka i think the (ghosting term) tidak pernah ada itu berarti ghosting ini sendiri bermuncul dari sebuah tindak yang over, yes i know human is not a shoes but if we have a value principle, that "human have their own fate" and "everything is going it's because by on purpose" mean that it's can reduce and minimalize those feeling. saya tahu perempuan memiliki sifat dan rasa yang sangat peka (sentisitive) hati kami lembut dan halus. sometimes hanya dari kegagalan kecil, kami pun bisa menangis, sangat wajar memang bisa apalagi terkait dengan perihal cinta. for me love is simple condition, as we said before, if you unmatch than let go, the problem is you not let it go (hati mu tidak menerima dia pergi begitu saja) so that make a term of ghosting.
so saran ku, yang kata-kata ini ku raih dari pengalaman diri-ku juga sebagai wanita yang pernah ditinggalkan and was think that it was a ghosting (that's totally wrong) adalah "RIGHT PERSON COME INTO RIGHT TIME, IN THE RIGHT MOMENT, AT THE RIGHT PLACE, WITH THE RIGHT REASON AND WITH THE RIGHT WAY"
-SEKIAN-
SALAM JOMAT (Jomblo terhormat)
thank you.
