Mohon tunggu...
Nuri AnisRina
Nuri AnisRina Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bergerak Secara Progresif Atau Regresif

10 Mei 2019   13:13 Diperbarui: 10 Mei 2019   13:20 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

A. Pilihan Ada di Tanganmu

Semua pasti menginginkan sesuatu yang baik bahkan lebih baik atupun yang terbaik dalam hidupnya, baik itu dalam hal pakaian, makanan, tempat tinggal dan lain sebagainya. Ketika seseorang menginginkan sesuatu apakah dia akan berusaha untuk bisa mendapatkannya? Mungkin kebanyakan orang demikian, namun tidak dengan orang-orang yang hanya mengangankannya tapi tidak mau berusaha untuk meraihnya. Bagimana respon dari orang yang telah meraihnya, apakah dia merasakan kebahagiaan atau malah sebaliknya?

Demikian pula dengan negara ini yakni Indonesia yang kaya akan Sumber Daya Alam maupun Sumber Daya Manusia. Banyak sesuatu yang menarik yang jarang kita dapatkan negara-negara lain yaitu kaya akan bahasa, budaya, dan masih banyak lagi yang menarik yang berbeda dengan negara lainnya. Meski demikian apakah itu semua menjadi jaminan terciptanya masyarakat yang tentram, damai, dan sejahtera ? Tidak menutup kemungkinan masih banyak orang-orang yang membutuhkan perhatian yang lebih dari negara.

Kegiatan tolong-menolong yang sudah jarang kita temui di suatu daerah maupun di tempat-tempat umum. Kenapa demikian? Apakah karena gengsi atau karena zaman yang menekan mereka supaya berbuat seperti itu? Yang memiliki harta melimpah tidak mau berbagi kepada kaum yang lemah karena mereka khawatir hartanya akan habis, dan mungkin bisa jadi mereka beranggapan bahwa kaum lemah malas dalam bekerja.

Mungkin ada sebagian yang sependapat dengan hal ini dan kemungkinan pula ada yang menolak hal ini. Bagi mereka yang menolak kemungkin besar akan megembalikan hak-hak orang yang lemah sebagai warga negara yang memerlukan adanya pelayanan yang lebih baik seperti memberikan pelatihan dalam bekerja, lapangan pekerjaan ataupun biaya dalam usaha.

Namun tidak sepenuhnya menyalahkan kewajiban negara yang tidak terlaksana dengan baik, bisa jadi kesalahan terjadi dari dirinya sendiri yang tidak mau berupaya menjadikan keadannya menjadi lebih beruntung dan memberikan manfaat kepada orang lain. Bukankah Islam telah mengajarkan dalam firman Allah SWT. dalam Al-Qur'an Surat Ar-Ra'd[13]:11yang artinya "Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum, sebelum kaum itu sendiri mengubah apa yang ada pada diri mereka," Dari sini kita dapat mengetahui pentingnya untuk berubah dari sesuatu yang buruk menjadi sesuatu yang baik atau bahkan lebih karena yang demikian itu suatu hal yang sanagt menguntungkan baik bagi diri sendiri maupun orang lain.

B. Eksploitasi Sumber Daya Alam 

Banyak negara-negara lain yang menginginkan tanah yang ada di negeri ini. Bukti nyatanya yaitu ketika peristiwa penjajahan oleh Belanda, Jepang, Spanyol, Inggris, dan Portugis. Mereka jauh-jauh berlabuh dari negaranya dan pergi ke negeri ini supaya mereka mendapatkan rempah-rempah yang melimpah, sehingga mereka mengambil keputusan untuk menjajah negeri ini, meskipun masih ada maksut-maksut yang lainnya.  

Oleh karena itu, tanah surga ini harus dimanfaatkan dan di lestarikan dengan baik tidak mengeksploitasi secara berlebihan baik itu sumber minyak, gas, pepohonan, hewan-hewan dan tumbuhan-tumbuhan lainnya. Tumbuh-tumbuhan mudah tumbuh subur apalagi ketika musim hujan. Jumlah tumbuhan dan hewannya tidak sama ketika sekitar tahun 1990-an karena sudah banyak yang telah dieksploitasi. Namun ada faktor-faktor lain yang meneyebabkan berkurangnya sumber daya alam tadi contohnya pembangunan pemukiman penduduk, pembangunan  perusahaan atau proyek dan lain-lain yang menyebabkan berkurangnya jumlah hutan karena mereka membutuhkan lahan yang luas.

Berkurangnya jumlah hutan secara otomatis juga berkurangnya tempat kehidupan bagi hewan maupun tumbuhan. Ada juga faktor alam yang menjadi penyebab berkurangnya jumlah hutan seperti kebakaran hutan dan lain-lain. Namun ada juga akibat ulah manusia yang tidak bertangung jawab seperti, penebangan pohon secara liar. Jika sudah demikian apa yang harus kita lakukan?

C. PERLUNYA PENDIDIKAN

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun