Mohon tunggu...
Nurfitriana Hasyifa
Nurfitriana Hasyifa Mohon Tunggu... Mahasiswa - UPI

Pencinta Langit

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UPI 2022: Gerakan Remaja Bijak Jauhi Rokok Sayangi Diri

9 Agustus 2022   17:31 Diperbarui: 9 Agustus 2022   17:36 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hai Sobat Pintar!

Aku adalah salah satu mahasiswi di Universitas Pendidikan Indonesia Bandung. Dalam artikel ini aku akan menceritakan kisah seru bersama sahabat-sahabat ku ketika melakukan kegiatan KKN. 

Sebelumnya, aku akan memberikan informasi menarik berkaitan dengan kondisi remaja saat ini, jadi baca sampai akhir yaaa.

Sobat, siapa readers di sini yang tau rokok? pasti tau. Benda kecil ini sangat menarik untuk dibahas, apalagi oleh sobat laki-laki. Kecil-kecil cabe rawit (x), kecil-kecil mematikan (betul sekali). 

Eitss kali ini aku tidak akan membahas mengenai teori rokok, karena sudah banyak informasi benda ini di internet. Aku akan memfokuskan bahasan mengenai dampak rokok bagi remaja, terutama bahaya rokok terhadap perokok pasif alias orang yang ga merokok tapi terkena imbasnya.

"Remaja itu aset negara, kalo remajanya rusak karena rokok lalu siapa yang akan meneruskan langkah baik dalam menyukseskan negara ini?". Ternyata kata hati ini memanggilku untuk maju melangkah memberikan ajakan dan motivasi kepada para remaja agar jauhi rokok. Aku dan temanku menyebutnya dengan gerakan #RemajaBijakJauhiRokokSayangiDiri. 

Alasan menginisiasi gerakan ini adalah karena sudah banyak sekali kasus perokok aktif dan perokok pasif di negaran tercinta ini. Rokok adalah salah satu racun penghambat kesuksesan remaja, bagaimana tidak? dengan mengonsumsi satu batang rokok lalu menghasilkan asap rokok, maka kamu dan orang disekitarmu akan terkena racun rokok tersebut. 

Coba periksa di internet mengenai bahaya rokok bagi kesehatan tubuh, pasti hasilnya akan mengerikan. 

Gerakan ini diusung agar kita bisa lebih bijak lagi dalam mengambil keputusan untuk kehidupan kita terutama berkaitan dengan kesehatan tubuh dan masa depan kita nanti. Siapa disini yang mau mewarisi tubuh sakitnya karena dampak dari mengonsumsi rokok (perokok aktif) atau dampak terkena asap rokok (perokok pasif)? aku yakin jawabannya pasti tidak. 

Oleh karena itu, aku mengajak sobat pintar di sini untuk mulai bijak dengan melindungi diri kita dari bahaya asap rokok serta memberikan pemahaman kepada orang disekitar kita agar tidak dan berhenti merokok.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun