Mohon tunggu...
Pendidikan

Mengenal Lebih Dekat si Lili Laut (Sea Lily)

11 Desember 2018   00:29 Diperbarui: 11 Desember 2018   00:31 789
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
biodiversitywarriors.com

Lili laut atau Crinoidea adalah salah satu anggota filum ekhinodermata. Bentuk tubuh dan penampilannya menyerupai tanaman lili atau pakis. Bagi orang awam lili laut mungkin dianggap sebagai flora laut, apalagi bagian tangannya (arms) mempunyai corak warna yang beraneka ragam, hijau, kuning, merah, hitam atau kombinasi dari dua atau lebih warna. Namun sebenarnya lili laut adalah golongan hewan. Secara umum Crinoidea dapat digolongkan dalam dua kelompok besar yaitu Comatulida atau lili laut yang hidup bebas dan bisa berpindah tempat, dan "stalked crinoid" atau lili laut bertangkai. 

Lili laut ditemukan di semua laut dengan kedalaman antara 0 - 6000 m. Jenis Comatulida hidup di perairan dangkal sedangkan hli laut bertangkai (stalked crinoids) hidup di laut dalam. Lili laut pada umumnya mempunyai cara dan kebiasaan makan yang sama dengan kelompok kelompok biota pemakan penyaring (filter feeders) yaitu filum ekhinodermata seperti teripang, bulu babi, bintang laut, dan bintang mengular. Makanannyapun berupa plankton dan partikel melayang (seston).

walaupun secara ekonomis lili laut tidaklah mempunyai nilai yang berarti, tetapi kehadirannya di daerah terumbu karang adalah cukup penting terutama di dalam siklus rantai makanan di ekosistem terumbu karang tersebut. Selain itu kehadiran lili laut di terumbu karang akan menambah nilai estetika terumbu karang tersebut. Menurut penelitian para pakar, ternyata bahwa lili laut juga dikonsumsi oleh berbagai jenis ikan karang.

MORFOLOGI, SISTEMAT1KA DAN SEBARAN

biodiversitywarriors.com
biodiversitywarriors.com

lili laut sebagaimana anggota filum ekhinodermata lainnya mempunyai susunan tubuh bersimetri lima (pentaradial simetri), tubuh berbentuk cakram (disk) di dalamnya terdapat sistem pencernaan, sistem reproduksi, sistem saluran air, sistem respirasi dan sistem saraf. Tubuh dilindungi oleh lempeng kapur berbentuk perisai (ossicles). Mulut dan anus terletak di sisi yang sama yaitu di sisi oral. Pada umumnya mulut terletak di pertengahan dari disk atau disebut sebagai kondisi "endocyclic", tetapi pada beberapa anggota suku Comasteridae mulut terletak pada posisi tepi dari disk atau disebut kondisi "exocydic". 

Dari disk tumbuh lima tangan (arms) atau lebih. Percabangan tangan bisa berupa percabangan ganda atau semi ganda, atau berupa percabangan tak beraturan, sehingga pada kenyataaannya lili laut mempunyai lebih dari 10 tangan, biasanya berkisar antara 10 sampai 200 tangan. Sebagai contoh lili laut jenis Comanthus bennetti bisa mempunyai 60 - 200 tangan. Di sepanjang tangan terdapat sistem reproduksi dan sistem pembuluh air. Pada dasar disk (sisi aboral) terdapat kaki-kaki cengkram atau "cirrus". Kaki cengkram ini berfungsi sebagai pemegang pada substrat keras sewaktu lili laut tersebut bertengger di atas koloni karang atau pada substrat keras lainnya.

HABITAT DAN KEPADATAN

lili laut membutuhkan air laut yang bersalinitas agak tinggi dengan toleransi pada air laut normal sampai sedikit salin (28 %0 sampai 36 %0). Boleh dikatakan biota ini tidak ada di perairan mangrove dan estuarina. Lili laut dapat hidup di dasar perairan laut lepas, terutama yang bersubstrat keras dan berarus relatif kuat. Tetapi ekosistem terumbu karang merupakan habitat yang paling umum untuk kelompok lili laut ini. Pada ekosistem terumbu karang lili laut biasanya menempati daerah tubir dan lereng terumbu. Persyaratan adanya arus lokal yang relatif kuat, perairan yang jernih, oksigen yang cukup, 

Tersedianya plankton yang cukup dan terlindung dari hempasan ombak yang kuat menyebabkan lili laut disebut juga sebagai biota yang sebarannya sangat ditentukan oleh kualitas habitat. Selain itu lili laut juga dilaporkan mempunyai respon negatif terhadap cahaya yang kuat. Faktor lingkungan ini bisa dipandang sebagai faktor pembatas yang amat penting dalam sebarannya. Kaki cengkram atau cirrus dapat sangat panjang (5 cm - 10 cm). Pada jenis yang teradaptasi hidup di lumpur, atau berukuran sedang ( 1 cm --- 4 cm) untuk jenis^jenis yang hidup di terumbu karang. Namun untuk jenis-jenis tertentu yang hidup berlindung di dalam koloni karang batu kaki cengkram ini bisa sangat tereduksi atau hilang sama sekali. Kaki cengkram ini biasanya berjumlah 5 sampai 30.

MAKANAN DAN CARA MAKAN

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun