Pelaihari, INFO_PAS -- Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pelaihari menggelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Istiqomah Rutan Pelaihari, Jumat (12/9). Kegiatan ini diikuti oleh pejabat struktural, staf, anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP), serta warga binaan pemasyarakatan.
Acara diawali dengan pembacaan syair maulid Nabi yang dibawakan penuh khidmat, menghadirkan suasana religius dan penuh makna. Selanjutnya, tausiah agama disampaikan oleh Ustadz Ubaidillah yang mengangkat tema pentingnya meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam sikap pribadi maupun bermasyarakat.
Kepala Rutan Pelaihari, Eri Triyanto, mengatakan bahwa peringatan Maulid Nabi menjadi sarana pembinaan mental dan spiritual bagi warga binaan.
"Peringatan ini bukan hanya mengenang kelahiran Nabi, tetapi juga momentum untuk memperkuat keimanan dan membangun semangat perubahan diri. Kami berharap warga binaan dapat mengambil hikmah dan menjadikan keteladanan Rasulullah sebagai bekal untuk menjalani kehidupan yang lebih baik setelah bebas nanti," ujarnya.
Salah satu warga binaan, Daus, turut menyampaikan kesannya setelah mengikuti kegiatan.
"Kami merasa sangat bersyukur bisa ikut memperingati Maulid Nabi di sini. Ceramah yang disampaikan memberikan motivasi bagi kami untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah dan memperbaiki diri," ungkapnya.
Kegiatan yang berlangsung dengan lancar, khidmat, dan penuh kebersamaan ini menjadi bagian dari program pembinaan keagamaan yang rutin diselenggarakan di Rutan Pelaihari.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
