Mohon tunggu...
Novita Setianingsih
Novita Setianingsih Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

bismillah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Undip Ciptakan Program Belajar Gemar Bermatematika dan Membuat Proyeksi Penduduk di Dusun Batuwarno

4 Agustus 2021   13:55 Diperbarui: 4 Agustus 2021   14:20 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

COVID-19 (Corona Virus Disease) adalah virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China pada bulan Desember 2019 yang lalu. Adanya virus ini berdampak luas ke seluruh sendi-sendi kehidupan. Tak terkecuali dunia pendidikan kampus, semua kegiatan belajar mengajarnya dilakukan secara online. Sehingga kegiatan KKN periode ini sudah memasuki periode ketiga KKN pulang kampung (KKN yang dilakukan di masing-masing kampung halaman mahasiswa).

Mulai bulan Maret 2020 lalu, para siswa yang berdomisili di Dusun Batuwarno semua kegiatan belajar mengajarnya dilakukan secara online/daring, hal itu bertujuan untuk memutuskan rantai penyebaran virus corona. Pelaksanaan sekolah online/daring menimbulkan berbagai permasalahan, diantaranya tidak adanya fasilitas pendukung kelancaran sekolah online/daring, orang tua yang mendampingi belajar siswa yang tidak memahami materi pelajaran, rasa bosan karena belajar mandiri sehingga anak-anak tertarik bermain gadget daripada untuk belajar. Sehubungan dengan hal itu, salah satu mahasiswi KKN Undip Semarang ciptakan program Gemar Bermatematika (GEMA).

Kegiatan dari program ini yaitu pengajaran matematika kepada beberapa siswa SD kelas 2 dan 3. Dalam menjalankan program ini, mahasiswi tersebut juga membuat modul matematika sebagai bahan pengajaran. Nantinya modul matematika tersebut akan dibagikan kepada anak-anak agar bisa digunakan untuk bahan tambahan dalam belajar matematika di rumah masing-masing.

Saat belajar matematika bersama, mahasiswi tersebut menjelaskan materi terlebih dahulu kemudian mempersilahkan kepada anak-anak tersebut untuk bertanya jika belum memahami materinya. Setelah itu berlatih mengerjakan soal, setelah itu dibahas bersama agar anak-anak tersebut bisa mengetahui letak kesalahannya. Harapan dengan adanya program Gemar Bermatematika (GEMA) itu bisa membantu belajar anak-anak SD selama sekolah online/daring akibat pandemic covid-19 ini.

Salah satu mahasiswi KKN Undip asal Wonogiri, Novita Setianingsih (21) membuat PRODUK DUBA. Apa itu? PRODUK DUBA merupakan kepanjangan dari Proyeksi Penduduk di Dusun Batuwarno. Dalam membuat proyeksi penduduk ini menggunakan metode komponen. Metode komponen merupakan proyeksi terhadap komponen-komponen demografi dengan menggunakan data dasar jumlah penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin, tingkat kelahiran menurut umur, rasio kelahiran, tabel kematian. Hasil proyeksi tersebut dipresentasikan kepada Bapak Kepala Dusun Batuwarno.

Dokpri
Dokpri

Proyeksi penduduk sangatlah penting baik untuk jangka pendek, menengah, maupun panjang. Proyeksi penduduk digunakan sebagai acuan dalam mengambil kebijakan dengan sasaran yang tepat untuk masyarakat. Mengingat pentingnya hal tersebut, jika tidak memiliki proyeksi penduduk maka akan menimbulkan masalah di masa depan sehingga dapat menghambat pembangunan nasional.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun