Mohon tunggu...
Novi Kurnia
Novi Kurnia Mohon Tunggu... Wiraswasta - a random writer

I am a random person. Also, I am a random writer. By writing, it help me a lot to re arrange my mind, to re-structurize my mind. Having interest in writing about social topics, psychology (mostly MBTI), sometimes make up. This blog is owned by me: heyitsnovi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Beginilah Saya, Pemilik Kepribadian INTP

2 September 2020   18:00 Diperbarui: 18 September 2020   13:13 8350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Party vector created by macrovector - www.freepik.com

Sebenernya tulisan ini dilatarbelakangi dari passionku di dunia psikologi akhir-akhir ini, terutama dalam tema MBTI.

Aku gabung di banyak MBTI grup, bertukar pikiran dengan mereka yang berbeda tipe denganku.

And it felt great, bisa memahami sesuatu yang baru dan bisa mengenal orang-orang yang baru. Dan yah, tipe MBTI-ku itu INTP.

Nah, mungkin sebelum kita melangkah lebih jauh perlu tahu dulu, ya, MBTI itu apa.

Jadi MBTI adalah Myers-Birggs Type Indicator (MBTI) psikotes yang dirancang untukmengukur preferensi psikologis seseorang dalam melihat dunia dan membuat keputusan. 

MBTI dikembangkan oleh Isabel Briggs Myers pada sejak 1940. Psikotes ini dirancang untuk mengukur kecerdasan individu, bakat, dan tipe kepribadian seseorang. 

Ada 4 indikator di sini, yaitu Introvert vs ekstrovert, sensing vs intuition, thinking vs feeling dan judging vs perceiving.

Dalam tes MBTI ini nantinya akan diukur dimana dimensi dasar tersebut yang dominan. 

Dari hasil mencoba selama berkali-kali dan menggunakan tes MBTI lainnya hasilnya masih tetep INTP, hehehe.

INTP female juga langka loh, dengan jumlah populasi sebanyak 1% dari total populasi.

Jadi, INTP biasa disebut dengan tipe "arsitek" atau bahasa Inggrisnya “The Architect”.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun