Mohon tunggu...
Novia Elga
Novia Elga Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Call Me Novia. Sedang menjelajahi dunia.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tiga Bersaudara

6 April 2021   13:27 Diperbarui: 6 April 2021   13:35 908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tiga bersaudara

Bernama Reyhan, Rena, dan Raya. Anak yatim tanpa bapak, juga tanpa ibu karena pergi bekerja entah kemana. Reyhan tinggal dengan neneknya. Sedangkan Rena dan Raya tinggal dengan budhenya. Budhe dari tiga bersaudara itu adalah ibu kandungku. Sehingga almarhum ayahnya adalah adik kandung ibuku.

Ketiganya pintar. Ketiganya berbakat dalam bidangnya. Reyhan ahli dalam mata pelajaran geografi. Seringkali nilai sempurna didapatkannya. Rena ahli dalam mata pelajaran bahasa inggris, seringkali jadi pusat pertanyaan oleh teman-temannya ketika ujian. Raya? Dia hobi berjualan. Seringkali, banyak orderan didapatkannya. Padahal masih sekolah dasar. Belajarnya, masih tahap cukup. Juara dua sepanjang ia bersekolah.

Ketiganya selalu bertengkar, entah karena faktor umur yang masih kecil atau apa. Tapi ketiganya sangat kusayangi.

"Mbak, sepatuku rusak." Kata Rena dengan wajah murung

"Sekolahnya kapan?" Aku bertanya padanya karena setahuku sistem belajar masih memakai daring.

"Senin Mbak." Ia menjawab.

Pikiranku kemana-mana. Bagaimana caranya mendapatkan uang cukup untuk membelikan sepatu Rena. Anaknya ini tomboi. Makanya, jika disuruh memakai flat shoes malu. Maksud saya, kalau pakai model seperti itu kan bisa membeli yang murah. Mungkin sekitar harga 60.000 ada. Seperti yang saya pakai sekarang.

"Sabar ya. Gajian bulan depan, Mbak beliin sepatu." Ucapku padanya.

"Iya Mbak." Jawab Rena.

Dia ini memang anak yang paling tangguh diantara tiga bersaudara. Rena anak kedua, namun paling pintar dan paling bisa diandalkan karena rajinnya. Sebelum pindah ke rumah budhenya. Ia sempat tinggal di pondok pesantren. Karena adanya wabah ini, pondok diliburkan dalam jangka waktu yang cukup lama. Akhirnya, dia tidak kembali dan menetap di rumah budhenya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun