Tim nasional Indonesia tidak mau pulang dengan tangan kosong saat menyambangi King Abdullah II Fase untuk melawan Yordania pada Selasa (11/6/2019) malam.
"Kami punyai keinginan dengan waktu yang begitu singkat, tetapi ingin mencapai hasil optimal," tutur bek Tim nasional Indonesia, Yanto Basna.
Sebelum datang di Yordania, Tim nasional Indonesia sudah terlebih dulu melakukan pemfokusan latihan semenjak 31 Mei 2019 tetapi berhenti sesaat untuk rayakan Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriyah. Walau persiapan termasuk singkat, Yanto Basna masih mengincar oleh-oleh sepulang dari Amman.
"Kami ingin bawa oleh-oleh hasil positif ke Indonesia sebelum menentang Vanuatu," jelas Yanto Basna.
Empat hari sesudah melawan Yordania, Tim nasional Indonesia akan kembali membuat eksperimen. Kesempatan ini, rivalnya merupakan Vanuatu, yang dengan kualitas, ada dibawah Yanto Basna serta teman-teman.
Laga memiliki loabel FIFA A Match itu akan berjalan di Stadion Penting Gelanggang olahraga Bung Karno, Senayan, Sabtu (15/6/2019).
"Kami yakin diri dengan scuad ini sebab team sedang dalam keadaan bagus serta kekeluargaan," tambah Yanto Basna.