Industri minyak dan gas menghadapi tantangan besar dalam memastikan efisiensi, keamanan, dan keberlanjutan operasi jaringan pipa. Ketergantungan pada metode manual dan perhitungan konvensional sering memakan waktu serta rawan kesalahan. Oleh karena itu, Pipeline Studio hadir sebagai solusi dengan simulasi hidraulik yang cepat dan akurat, memungkinkan perencanaan sistem pipa dilakukan dengan presisi sejak tahap desain hingga operasi.
PipelineStudio Software dirancang untuk membantu engineer merancang dan melakukan simulasi jaringan pipa minyak dan gas secara akurat dan cepat, bahkan dalam kondisi offline yang aman untuk skenario darurat dan kontinjensi. Bahkan dalam operasi migas yang semakin kompleks dan regulasi yang ketat, penggunaan PipelineStudio menjadi krusial untuk mengoptimalkan desain, evaluasi risiko, dan performa jaringan pipa secara andal.
Tentang Pipeline Studio Software
Apa itu PipelineStudio? PipelineStudio adalah perangkat lunak rekayasa jaringan pipa "all-in-one" untuk desain, perencanaan, dan analisis hidraulik gas maupun cairan. Ia menjalankan simulasi steady-state dan transient secara akurat dalam satu paket---sepenuhnya offline---sehingga engineer bisa menguji skenario tanpa mengganggu operasi live. Produk ini kini berada di bawah Emerson setelah akuisisi Energy Solutions International (ESI), pengembang awal PipelineStudio.
Kapabilitas inti (inti teknis yang relevan):
1. Simulasi multi-mode: steady-state untuk "snapshot" kinerja pada kondisi konstan; transient untuk respons dinamis terhadap perubahan nyata (start/stop pompa/kompresor, dsb.). Mesin simulasi TNET mendasari perhitungan aliran fase tunggal.
2. Rentang fluida luas: mendukung gas, cairan, dense-phase, hingga supercritical---penting untuk studi CO dan hidrogen dalam konteks transisi energi.
3. Model peralatan detail: pipa, katup/regulator, kompresor/pompa (dengan kurva head & efisiensi), heat exchanger, batas MAOP, hingga drag reducing agent (DRA).
4. Antarmuka produktif: GUI intuitif (drag-and-drop, wizard, template), validasi model otomatis, dan kemampuan pelatihan operator offline "faster-than-real-time".
PipelineStudio dapat terintegrasi dengan PipelineManager (RTTM) untuk menggunakan keadaan hidraulik real-time sebagai kondisi awal simulasi prediktif. Data dan laporan dapat diekspor ke Excel/SQL, HTML, serta bertukar data dengan sumber GIS---memudahkan kolaborasi lintas fungsi (engineering, dispatching, planning).
Bahkan data dari Emerson mengungkapkan lebih dari 300 operator dan konsultan memanfaatkan PipelineStudio untuk memangkas biaya, meningkatkan throughput, dan mempercepat keputusan berbasis data---tanpa downtime produksi karena semua simulasi dijalankan offline.