Mohon tunggu...
Nisaul Mufida
Nisaul Mufida Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa D-IV Analis Kesehatan

"Belajar Dari Kehidupan, Berusaha Untuk Masa Depan"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengenal Media Selektif Beserta Contohnya

8 Agustus 2022   05:27 Diperbarui: 9 Agustus 2022   14:08 7743
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Sumber:https://www.microbelibrary.org/component/resource/laboratory-test/2869-eosin-methylene-blue-agar-plates-protocol).

Media Selektif  merupakan media cair yang ditambahkan zat tertentu untuk menumbuhkan mikroorganisme tertentu dan diberikan penghambat agar mikroba yang tidak diinginkan tidak tumbuh.

Berikut merupakan beberapa contoh dari media selektif:

1. Media Bismuth Sulfith Agar (BSA) untuk Salmonella (gram negatif)

2. Media Vogel Johnson Agar (VJA) untuk Staphylococcus (gram positif)

3. Media Eosin Methylene Blue Agar (EMBA) digunakan untuk isolasi dan pertumbuhan dari bakteri enterik gram negatif (Escherichia coli dan Salmonella sp.) dan mikroorganisme coliform

4. Media MacConkey Agar digunakan untuk famili Enterobacteriaceae dan genus Pseudomonas dan untuk menumbuhkan gram negatif

5. Media Agar Phenylethyl Alcohol (PEA) digunakan untuk menumbuhkan bakteri Gram positif

6. Media Mannitol Salt Agar (MSA) digunakan untuk menumbuhkan gram positif seperti Staphylococcus

7. Media Salmonella dan Shigella Agar (SSA) : Digunakan untuk mengisolasi Salmonella sp. dan Shigella sp. dari sampel feses urin dan makanan

8. Media Thiosulfate Citrate Bile Salt Sucrose (TCBS) : Digunakan untuk menumbuhkan koloni bakteri Vibrio colera dari spesimen feses (gram negatif)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun