Mohon tunggu...
Nihayatu Saadah
Nihayatu Saadah Mohon Tunggu... Penulis - A life-long learner

Trying to be active in Kompasiana^^ [IG:fforcess]

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Trilingual Cek!

12 Juli 2020   10:42 Diperbarui: 12 Juli 2020   17:46 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Downloaded from amazon.com

Apakah hanya penulis saja yang merasa, sejak kehadiran Pandemi ini, ada banyak hal baru yang seakan ikut datang menyertainya. Selain yang berkaitan dengan penyesuaian terhadap pola hidup normal baru (protokol kesehatan Covid-19), ada juga beberapa hal lainnya yang dinilai cukup positif untuk disambut. Berikut adalah beberapa hal tersebut:

Menemukan hobi yang selama ini dicari

Penulis meyakini bahwa masa karantina Pandemi Covid-19 pasti memberi makna tersendiri untuk masing-masing orang. Terutama makna yang sangat berkesan adalah waktu luang yang dihabiskan di rumah saja. 

Kita yang sebelumnya tidak dapat menghabiskan sepanjang hari di rumah, karena harus menjalankan tanggung jawab belajar atau bekerja di lokasi masing-masing, menjadi lebih bersemangat atas waktu luang yang bisa digunakan apa saja sesuai keinginan. Dan karena waktu luang yang tersedia tersebut, tiba-tiba saja kesenangan baru muncul. 

Ada yang tiba-tiba suka berkebun, suka memasak, suka menulis, mendapat peluang bisnis, dan masih banyak kesenangan-kesenangan positif lainnya. Dan yang menjadi catatan baik disini, hobi tersebut ternyata masih berlanjut sampai hari ini. 

Meskipun sudah normal baru (waktunya kembali ke aktifitas normal di tengah Pandemi), bukan menjadi sebuah alasan untuk meninggalkan hobi positif tersebut.  Namanya juga positif, maka hendaknya tetap diteruskan ya. Kalau yang buruk sih wajib dihentikan. hehe

Fenomena demam Drakor

Kalau dunia sedang mengenal Hallyu atau Korean Wave karena persebaran budaya Pop Korea secara global, maka Penulis ingin menyebut demam DraKor ini menjadi DraKor Wave (Gelombang Drama Korea). Hayoo... siapa yang barusan terserang virus DraKor Wave? Selamat datang di komunitas kami ya, hehe.

Para pecinta DraKor pasti memiliki kriterianya sendiri sebagai alasan mereka menyukainya. Untuk penulis sendiri, DraKor merupakan salah satu media hiburan yang belum tergantikan. Terlepas dari respon buruk tentang menghabiskan banyak waktu menonton film, penulis lebih memposisikan DraKor ini sebagai media penghilang stres and media belajar.

Mengapa penghilang stress? Begini. Salah satu tujuan diproduksinya sebuah film adalah sebagai sarana hiburan masyarakat. Ceritanya yang kebanyakan fiksi atau tidak nyata, teratur sentuhan artistik yang nyaris sempurna, namun masih berkaitan dengan realita kehidupan, mampu mengukir emosi tersendiri bagi penontonnya. 

Dilansir dari m.brilio.net (12/08/2019), ini disebut konsep transportasi-Pengalaman seorang penonton film terserap masuk ke dalam cerita ketika menonton film, sebuah teori yang diajukan oleh Green, M.C and Brock,T.C (2002) yang disebut Transportation-imagery Model of Narrative persuasion.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun