Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan program yang diadakan setiap tahun di Universitas Pendidikan Indonesia. Salah satu KKN Tematik UPI dilaksanakan di Desa Suntenjaya dengan tema KKN "Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG's Desa dan MBKM", Tema ini diambil sebagai bentuk dukungan program pembangunan yang berkelanjutan nasional hingga ke tingkat desa. Dalam rangka pelaksanaan KKN Tematik ini, salah satu program kerja kelompok 76 mengadakan kegiatan pengenalan dan pelestarian budaya melalui permainan olahraga tradisional di Kampung Batuloceng Desa Suntenjaya.
Seiringnya dengan perkembangan zaman yang semakin modern, maka kini semakin banyak pula permainan-permainan yang sangat canggih dan didukung dengan teknologi tinggi, kehadiran teknologi membuat generasi masa kini mulai meninggalkan nilai-nilai budaya yang telah diwariskan oleh generasi sebelumnya, dengan adanya teknologi, nilai-nilai yang ditanam pada diri seorang anak akan ikut hilang mengikuti arus dan perkembangan zaman. Perkembangan teknologi memang mempengaruhi lunturnya permainan tradisional dalam kehidupan anak-anak.
Rabu (27/07/2022), Permainan tradisional sebagai salah satu kebudayaan bangsa yang tersebar hingga keseluruh pelosok negeri perlahan hampir hilang dan sulit ditemukan di masyarakat. Hal ini terjadi akibat dari perkembangan zaman yang semakin modern, sehingga anak-anak, remaja bahkan orang dewasa beralih dari permainan tradisional ke permainan modern berupa game online. Memudarnya permainan tradisional di era globalisasi termasuk perubahan sosial yang terjadi akibat dari kurangnya kesadaran masyarakat lokal melestarikan dan memberdayakan permainan tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Dampaknya adalah, permainan tradisional menjadi hilang dan tidak dikenali lagi oleh masyarakat. Padahal dilihat dari manfaatnya, permainan modern berupa game online dominan menggunakan mata dan tangan sehingga lebih banyak memberikan manfaat negatif bagi perkembangan motorik dan sosial anak, berbeda dengan permainan tradisional yang melibatkan semua anggota tubuh yang memberikan manfaat besar, yaitu menjadikan tubuh lebih sehat, kuat dan bugar. Selain itu didalam permainan tradisional juga terdapat pelajaran berupa nilai-nilai kehidupan seperti sportivitas, kerjasama, bertanggung jawab, jujur, adil dan belajar memecahkan masalah.
Maka dari itu, kami sebagai Mahasiswa KKN Kelompok 76 memberikan solusi awal berupa sosialisasi permainan tradisional dan mengajak anak anak Kampung Batuloceng untuk melestarikan kembali permainan-permainan tradisional. Kami melakukan upaya pelestarian budaya melalui pengenalan permainan olahraga tradisional, berbagai macam permainan seperti lomba bakiak, oray-orayan, sasayiran, hadangan, lompat karet dan egrang patok. Â
Dengan adanya kegiatan KKN Tematik di Kampung Batuloceng harapannya melalui program kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bisa membantu memperkenalkan dan menghidupkan kembali permainan tradisional di Kampung Batuloceng ini. Serta bisa menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam permainan tersebut dikehidupan bermasyarakat. Dengan penerapan nilai-nilai tersebut, maka moral, mental dan karakter remaja dan anak-anak yang sudah tergerus oleh kemajuan teknologi bisa menjadi lebih baik lagi untuk ke depannya.
