Mohon tunggu...
Glory Sitman
Glory Sitman Mohon Tunggu... Programmer - Penulis Ceria

Menulis dengan menjunjung tinggi kebenaran dan etika

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menuduh Muridnya "Hamil" Tanpa Pembuktian - Murid Dibully Karena Ucapan Kepala Sekolahnya

29 November 2021   23:00 Diperbarui: 29 November 2021   23:11 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seorang Kepala Sekolah Tingkat Pertama Swasta rela membuat Isu "Hamil" Yang dituduhkan kepada salah seorang siswi Kelas III. Ironisnya seorang Kepala Sekolah yang Nota Bene adalah seorang Pemimpin pada sebuah lembaga pendidikan tersebut menciptakan rumor "Bahwa salah seorang siswa di sekolah tersebut telah hamil akibat sebuah hubungan pacaran yang tak lazim di mata hukum nasional di Negara Kita.

Yang menjadi sebuah pertanyaan dimanakah kualitas seorang Pemimpin pada sebuah lembaga pendidikan setara Sekolah Menengah Pertama tersebut Menciptakan rumor kehamilan siswanya tanpa dasar dan pembuktian yang nyata.

Dimanakah kualitas intelektualitas seorang kepala sekolah dalam hal ini ?

Dimanakah moral seorang Kepala sekolah yang menciptakan sebuah rumor tanpa mempedulikan perkembangan mental anak didiknya sendiri ?

Bagaimanakah dengan mental siswi tersebut dalam lingkungan belajarnya disekolah ?

Sungguh sebuah keputusan dan tindakan yang sangat teramat disayangkan, dengan melihat pada peristiwa ini setiap kita akan bertanya-tanya ada apa dengan kepala sekolahnya tersebut ? dan apa maksud yang terselubung dari berbagai upaya yang coba dilakukannya ?

Saya berpikir seorang kepala sekolah yang merupakan pemimpin dari sebuah lembaga pendidikan harusnya memiliki moralitas dalam membuat dan mengambil setiap keputusannya dalam merespon berbagai bentuk situasi dalam lingkup sosial disekolahnya.

Dimanakah peran seorang kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolahnya ? Dimana seorang siswi anak didiknya sendiri rela dijadikan korbannya demi kepentingan dan ambisi pribadinya ?

Dari rumor yang beredar kepala sekolah tersebut dengan berbagai upaya terus mendatangi orang tua dari siswi tersebut untuk mengambil lankah-langkah berdasarkan skema pikirannya yang didorong oleh ambisinya tanpa mempedulikan akibat yang ditanggung oleh siswi itu sendiri dan keluarga dari siswi tersebut.

Semua kita kembali bertanya dimanakah wajah seorang kepala sekolah tersebut setelah tidak terbukti dengan apa yang dituduhkan kepada siswi tersebut "DIA TELAH HAMIL ?"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun