A Teen adalah salah satu drama Korea yang tayang tahun 2018. Drama ini menceritakan tentang kehidupan 6 remaja dengan problematika dan dinamikanya, dengan beberapa teman lain yang lingkar pertemanannya dekat dengan 6 remaja ini.
Drama Korea - yang bisa diakses dengan mudah akhir-akhir ini - menceritakan tentang kehidupan remaja ada banyak sekali pilihannya dengan berbagai genre, baik episode pendek -- 2 sampai 4 episode - Â maupun episode panjang -- kadang sampai 32 episode. Tinggal pilih saja, mau nonton yang mana duluan.. :)
Balik lagi ke drama A Teen, ya. Sekalipun tayangnya sudah lama, Â namun baru akhir-akhir ini aku melanjutkan lagi A Teen yang baru tonton beberapa episode. Â Pada waktu yang hampir bersaman, aku sedang nonton Duty After School -- drama tentang remaja juga, namun harus mengenakan seragam dan berperang melawan makhluk alien.
***
Ketika seseorang meninggalkan masa anak-anak dan memasuki masa remaja, ada begitu banyak hal yang akan dihadapi, mulai dari hal-hal yang timbul dalam keluarga, teman sebaya juga diri sendiri. Sekalipun tidak membahas tentang perundungan, namun kecenderungan merundung diri sendiri sangat terlihat di drama ini. Kita, memang punya kecenderungan sanggup menyakiti diri sendiri.
Salah satu hal yang paling sulit dihadapi adalah ketika para remaja ini menyadari bahwa mereka sedang jatuh cinta atau perasaan yang mereka kira adalah jatuh cinta namun tidak tahu harus melakukan apa atau berbuat apa; atau bagaimana memberikan respon yang baik, namun tidak selalu bisa dilakukan dengan mudah. Maka perseteruan dengan pikiran dan perasaan sendiri membuat mereka seolah-olah labil dan kebingungan. Kebingungan; emosi inilah yang menjadi porsi terbesar remaja dalam menjalani keremajaan mereka. Hal-hal tersebut terjadi karena ada begitu banyak hal yang baru pertama kali mereka hadapi.
Misalnya saja, merasa gugup ketika menyadari bahwa ternyata Cha Gi Hyun menyukai partner main gamenya, Yeo Bo Ram. Atau Do Hana merasa dirinya kurang cantik dibandingkan Kim Hana. Atau Doha mengira Kimha menyukai Ha Min; pada saat yang sama Kimha mengira sebaliknya, Doha menyukai Ha Min.
Masalah-masalah berikut hanyalah sebagian kecil yang dihadapi para remaja, antara lain:
Rivalry sibling
Persaingan diantara saudara sekandung adalah salah satu problem remaja. Tanpa sadar, mereka membandingkan diri dengan kakak atau adik mereka. Orang tua yang entah sengaja entah tidak, justru memberikan perhatian yang berbeda pada anak-anaknya. Adegan seorang anak yang lauknya dibatasi oleh mamanya karena hendak diberikan pada kakak dan adiknya, terlihat sangat tidak nyaman untuk disaksikan. Apakah orangtua menyadari hal-hal tersebut? Ataukah adegan seperti itu adalah hal yang wajar pada saat sedang makan bersama?
Keadaan ekonomi