Mohon tunggu...
Roneva Sihombing
Roneva Sihombing Mohon Tunggu... Guru - pendidik

Penyuka kopi, gerimis juga aroma tanah yang menyertainya. Email: nev.sihombing@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Film

"Miss Hammurabi": Memaknai To Kill the Mockingbird dalam Tatanan Rasa Keadilan bagi Sesama

14 September 2019   09:16 Diperbarui: 14 September 2019   09:36 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Bagaimana jika di tempat keadilan paling diutamakan justru ketidakadilan bermunculan? Jam kerja yang berlebihan? Tekanan pekerjaan? Kesetaraan gender? Diskriminasi seksual?

Miss Hammurabi adalah salah satu drama Korea yang bercerita tentang kehidupan hakim-hakim di salah satu pengadilan di Korea Selatan. Drama yang tayang bulan Mei - Juli 2018 ini diangkat ke layar kaca berdasarkan novel dengan judul yang sama, bercerita tentang kehidupan di pengadilan serta orang-orang yang berbagian di dalamnya. 

Yang menarik dari drama ini adalah proses bagaimana seorang hakim memutuskan suatu perkara dengan mempertimbangkan banyak aspek dan sudut pandang. Tentu saja tanpa mengabaikan pemikiran para hakim pendamping.

Spoiler alert!

Park Cha Oh Reum dan Im Ba Reun telah saling mengagumi sejak mereka di SMA sekalipun tidak akrab. Lama berlalu, mereka bertemu kembali di hari pertama mereka bekerja sebagai hakim di pengadilan. Ada sebuah insiden di kereta api yang membuat mereka berdua terjalin percakapan.

Pendekatan Oh Reum dalam menyelesaikan masalah sungguh berbeda. Dia akan mendekati pribadi-pribadi yang memiliki kasus. Seperti ibu yang menuntut keadilan karena anak mati di meja operasi; kasus pemecatan karyawan karena melaporkan atasannya yang melakukan pelecehan seksual; kasus kejahatan pencurian kawat tembaga yang dilakukan oleh remaja. 

Oh Reum bukan hanya melakukan pendekatan yang berbeda dengan mendekati kehidupan pribadi yang memiliki kasus, namun dia mengambil bagian dalam kehidupan mereka juga.

Dalam episode-episode selanjutnya akan semakin tampak karakter Oh Reum dan Ba Reun. Oh Reum, setiap kali berhadapan dengan ketidakadilan, dia akan menyuarakannya saat itu juga. Sedangkan Ba Reun, memilih mengikuti prosedur hukum yang berlaku sampai pengadilan memutuskan seseorang bersalah atau tidak. 

Sekalipun berbeda pemikiran dalam mengungkapkan keadilan, Ba Reun terus menjaga Oh Reum dengan tatanan hukum yang mereka ketahui bersama karena kecenderungan Oh Reum menyediakan rasa adil terkadang merugikan diri sendiri.

Oh Reum harus menghadapi komisi disiplin karena keputusan yang diambil pengadilan berakibat pada percobaan bunuh diri salah seorang tersangka yang sidangnya dipimpin oleh Han Se Sang (hakim ketua), Oh Reum dan Ba Reun (hakim anggota). 

Tersangka tersebut merupakan abang ipar dari Yong-jun, pria yang mencintai Oh Reum sejak lama dan menjadi teman dekat Oh Reum sejak kanak-kanak. Ketika tekanan sudah semakin besar, Oh Reum mengajukan surat pengunduran diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun