Mohon tunggu...
Neno Anderias Salukh
Neno Anderias Salukh Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Budaya | Pekerja Sosial | Pengawas Pemilu

Orang biasa yang menulis hal-hal biasa

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Berasal dari Kalangan Profesional, 2 Orang Ini yang Berpeluang Menjadi "Menteri Termuda"

15 Agustus 2019   18:28 Diperbarui: 15 Agustus 2019   18:36 3691
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Joko Widodo menyampaikan keterangan terkait kerusuhan pascapengumunan hasil pemilu 2019 di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (22/5/2019). 

Prananda Paloh dan Anggela Tanoesoedibjo yang merupakan anak dari politisi dan pemilik Partai Nasdem dan Perindo juga dipastikan tidak akan mewakili kaum muda karena memiliki jabatan di tubuh partai orang tuanya.

Bahkan, Bahlil Lahadalia yang digadang-gadang sebagai calon terkuat dari kalangan pengusaha pun dipastikan tidak akan mengisi kabinet karena saat ini ia merupakan anggota partai Golkar.

Oleh karena itu, menurut penulis, kemungkinan yang mereka menjadi menteri termuda adalah Achmad Zaky dan Nadiem Makarim.

________________________

Achmad Zaky

Achmad Zaky adalah pendiri sekaligus CEO dari situs e-commerce Bukalapak.com. Bukalapak merupakan salah satu pusat perbelanjaan daring (online marketplace) di Indonesia.

Achmad Zaky dilahirkan di Sragen, Jawa Tengah 24 Agustus 1986. Umurnya yang baru memasuki 33 tahun merupakan salah satu CEO termuda di Indonesia.

Ia dianggap telah berperan secara aktif memajukan perekonomian pelaku UKM di Indonesia melalui online marketplace. Oleh karena itu, pada 21 Juli 2016 ia menerima Kehormatan Satyalancana Wira Karya dari Presiden Jokowi.

Ia juga termasuk dalam daftar 150 orang terkaya di dunia menurut majalah Globe Asia 2018.

Kemampuannya dalam mengelola PT Bukalapak membuat alumni Oregon State University ini bisa menjadi menteri termuda Jokowi.

________________________

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun