Sudah empat tahun ini saya menjalani pengobatan kanker payudara. Terhitung sejak 20 April 2018 saat saya dinyatakan positif terkena kanker stadium 3.
Stadium 3 berarti kanker telah menyebar ke kelenjar getah bening terdekat tetapi belum sampai ke organ tubuh yang letaknya lebih jauh.Â
Kanker stadium 3 butuh penanganan segera dan perawatan intensif. Pada stadium ini sel kanker sudah sulit untuk dikontrol perkembangannya.
Saya telah menjalani serangkaian pengobatan kanker -- operasi pengangkatan payudara atau mastektomi, radioterapi (terapi sinar), dan kemoterapi. Meski saya sempat mengalami drop, Alhamdulillah saya bisa melaluinya.
Sampai saat ini, saya masih mengonsumsi obat Tamofen dan suntik Zoladex setiap bulan. Saya juga masih rutin kontrol tiap bulan di RS Hermina Depok.
Jika di RS Hermina Depok, saya masih rutin kontrol tiap bulan, maka tidak demikian di RSCM. Berbeda perlakuannya. Di RS pemerintah ini kontrolnya berkala.
Satu tahun pertama setiap bulan, satu tahun kedua setiap tiga bulan, satu tahun ketiga setiap 6 bulan, lalu satu tahun keempat kontrol setiap satu tahun sekali hingga tahun kelima.
Meski saya bisa beraktifitas seperti biasa layaknya seperti orang sehat, saya tidak bisa bilang saya sudah sembuh dari kanker. Dokter bilang tidak ada istilah sembuh untuk penyakit kanker, yang ada terkontrol.
"Di dalam dunia medis memang penyakit kanker tidak bisa dikatakan sembuh. Istilah yang digunakan adalah remisi atau relaps, jadi harus terkontrol," katanya.
Istilah remisi ini ditujukan pada pasien kanker yang sudah melakukan terapi, dan sudah dievaluasi. Pasien tersebut setelah dievaluasi tidak mengandung sel kanker lagi di dalam tubuhnya.