Mohon tunggu...
NATASYA ARIFFA
NATASYA ARIFFA Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

Pembelajar sepanjang hayat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Masyarakat Pembelajar

18 Mei 2022   13:50 Diperbarui: 18 Mei 2022   14:01 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Masyarakat pembelajar adalah kelompok pendidik dan siswa yang disengaja terlibat dalam kegiatan belajar satu sama lain. Konsep ini didasarkan pada karya John Dewey yan telah dipaparkan lebih dari 80 tahun yang lalu. Masyarakat pembelajar mudah ditemui diberbagai kegiatan pembelajaran karena di mana ada kegiatan pembelajaran yang melibatkan banyak orang, sudah dipastikan itulah yang disebut dengan masyarakat membelajar. 

Sebelumnya saya telah membaca lima artikel yang menyinggung terkait learning society ini yang mana hal tersebut memang untuk memenuhi tugas mata kuliah B. Inggris saya. Dari situ saya akan memaparkan sedikitna yang saya pahami di dalam artikel tersebut, semoga dengan ini Anda dapat menambah insight lebih lanjut terkait learning society.

       Artikel pertama berjudul "Model Development For Strengthening Social Capital For Being A Sustainable Lifelong Learning Society" dalam artikel ini membicarakan tentang modal sosial and masyarakat pembelajar itu saling ketergantunga yang mana jika modal sosialnya kuat maka masyarakat belajar sepanjang hayat akan berkelanjutan adapun modal sosialnya sendiri mengacu pada institusi, hubungan, 

dan norma yang membentuk kualitas dan kuantitas interaksi sosial suatu masyarakat dalam artikel tersebut dijlaskan bahwa salah satu strategi pembangunan dalam rencana pembangunan ekonomi dan sosial nasional kesebelas yakni pembangunan masyarakat belajar sepanjang hayat yang berkelanjutan. 

Dalam hal ini berarti masyarakat belajar sepanjang hayat dapat berpengaruh pada pembangunan masyarakat, untuk menjadi masyarakat pembelajar sepanjang hayat ini diperlukan dua konsep penting yakni yang berfokus pada ilmu pengetahuan yang akan terkait pada perubahan sosial, 

yang kedua berkaitan dengan pembangunan berkelanjutan.komponen modal sosial dalam masyarakat pembelajar sepanjang hayat yang berkelanjutan adalah Manusia, institusi, pengetahuan dan kearifan local, sumber daya alam, dan dana masyarakat, adapun yang menjadi penguatan modal sosial terdiri dari kepercayaan partisipasi dalam studi masalah, kepercayaan partisipasi dalam masyarakat Amanah dalam evaluasi (Areekul et al., 2015)

      Artikel selanjutnya berjudul " Trends and opportunities framing innovation for sustainability in the learning society" pada artikel tersebut dapat dilihat bahwa ini lebih ke membahas masyarakat pembelajar dalam bidang inovasi berkelanjutan terkait ekonomi dan teknlogi 

yang mana salah satu cara untuk mencapai atau menjalankan inovasi ini sendiri diplukannya masyrakat pembelajar Inovasi yang keberlanjutan kemudian harus dipahami sebagai kegiatan sosial dan ekonomi yang luas dalam kerangka masyarakat belajar. 

Ini harus melampaui teknologi tertentu, bahkan yang revolusioner, dan harus dikaitkan dengan sikap dan perilaku yang berorientasi pada eksploitasi perubahan dengan menambahkan nilainilai ekonomi dan sosial.(Dijkema et al., 2006)

      Berikutnya ada satu artikel yang menarik berjudul "Environmental design for a structured network learning society" in this artikel is talking about Desain lingkungan untuk masyarakat belajar jaringan terstruktur yang mana dijelskan terkait peneliti tailand yang telah menciptakan masyarakat belajar lewat jaringan internet bernama edu cities Studi ini menjelaskan 10 elemen dasar yang terlibat dalam membangun masyarakat belajar jaringan terstruktur,

 yaitu peserta, visi Bersama, perangkat, layanan, aturan, relasi, tatakrama, ranah belajar, tujuan pembelajaran, dan kegiatan pembelajaran EduCities, yang merupakan masyarakat pembelajaran jaringan terstruktur online, didirikan untuk menguji konsep masyarakat pembelajaran jaringan terstruktur. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun