Mohon tunggu...
Radian A
Radian A Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Belajar jadi manusia

Karena "bio harus diisi" maka ingin ku ceritakan tentangku kepadamu, namun nanti ... saat kita bersua di dalam kedai, bertemankan bergelas-gelas kopi. Akan ku isi bio-ku di hatimu, tanpa terkecuali, jujur dan apa-adanya. :p

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Persahabatan Itu Seharusnya Tak Berbatas

11 Februari 2020   04:33 Diperbarui: 11 Februari 2020   04:33 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Persahabatan itu seharusnya melintasi batas. Kenapa ada kata "seharusnya"?

Kamu, seperti juga aku. Tidak ada dari kita yang terbukti sukses bernegosiasi dengan Tuhan, tentang dimana, kapan, dan dengan keluarga siapa kita akan dilahirkan. Namun yang pasti kita semua lahir dari romantisme dua perbedaan. Perbedaan jenis kelamin.

Kompromi dua perbedaan itu yang mengambil cinta sebagai jalan tengahnya, sehingga melahirkan kita ke dunia yang entah-berantah ini melalui rahim seorang ibu.

Seperti itu pula ketika kami, duduk di sudut teras. Malam itu, seusai hujan puas menumpahkan kasih sayangnya, kami berbincang. Dalam kehangatan gelas-gelas kopi Aceh yang di tanam di Garut, rasa kami larut dalam persamaan.

Andaikan kita bisa melepaskan ego diri kita, serta mampu memperluas sudut pandang, tentu konflik yang terjadi akibat SARA yang menyinggung sahabat-sahabat kita beberapa waktu lalu dapat terhidarkan. Karena memang sudah seharusnya persahabatan itu tak terbatas

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Maka malam ini tidak ada Frans dari Merauke, atau Khairu dari Aceh, dan aku dari Brebes. Yang ada aku, Frans dan Khairu yang larut bersama dalam candaan bergelas kopi hangat pengusir dingin malam.

Karena, itu memang sudah seharusnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun