Senang dan bersyukur ketika panitia dari FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menghubungi untuk bisa memberikan inspirasi dan semangat kepada pegawai FITK UIN Jakarta, tentu saja salah satu kebahagiaan itu adalah karena bertemu dan berkumpul dengan para pejuang pendidikan Islam di FITK adalah kebahagiaan, karena saya sendiri adalah alumni atau lulusan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Jakarta. Dr.Khalimi,MA adalah orang yang pertama menghubungi mengenai acara tersebut, saya sendiri masih dalam Roadshow ke PLN Riau dan Kalimantan dilanjutkan ke Tasikmalaya namun mengiyakan agenda mengisi di Raker FITK. Alhamdulillah setelah acara di Tasik bersama Kemenag Tasik berjalan sukses  tepat jam 8 malam pada hari jumat , 18 Maret 2023  tim Naqoy Center mulai membuka acara bersama peserta yang penuh semangat.Â
Setelah peserta diajak semangat dan penuh ice breaking dilanjutkan dengan materi utama, saya sendiri memulai membuka materi dengan membawakan `'One Minute Awareness`', dalam buku OMA- One Minute Awareness dijelaskan bahwa hampir dipastikan semua orang sukses memiliki momentum ini, setiap momentum ini akan menuntun seseorang menemukan jalan keluar sendiri  dari persoalan yang sedang dihadapinya. Ada banyak orang yang gagal menemukan jalan keluar dari persoalan yang sedang dihadapi, dirinya hanya berputar-putar dipersoalan yang sama, dalam konsep `'One minute Awareness`' ditemukan bahwa kekuatan dari seseorang melejit adalah tekanan hidup.  Semakin ditekan dengan berbagai keadaan justru semakin dirinya kuat dan menjadi lebih percaya diri.Â
Rumus `'One Minute Awareness`' sendiri adalah Tx I X P X K yang diambil dari One Minute Awareness  menunjukan bahwa Tekanan adalah modal terbesar seseorang mendobrak batas-batas pikiran. Ada banyak diantara kita mengalami bahwa diri ini seperti terjebak  dalam kotak pikiran sendiri. Setiap tekanan memiliki 2 pilihan, pertama tenggelam dan kedua naik ke permukaan. Inilah tantangan pendidikan kita diwaktu yang akan datang, apakah bisa mengendalikan bahwa tekanan adalah jalan sukses baru yang membutuhkan kesadaran hati dan jiwa menjadi manusia di atas rata-rata.Â
Dalam kesempatan pembinaan pegawai FITK UIN Jakarta diberikan kesempatan peserta untuk sharing, yang menarik adalah Dekan FITK yaitu Dr. Hj.Sururin,MA yang maju dan menceritakan bagaimana dirinya menemukan  One Minute Awareness. Acara dilanjutkan dengan foto bersama dan menjadi kenangan terbaik bersama peserta yang sedang membangunkan dirinya dari UMKMÂ