Masa pandemic covid 19 di Indonesia khususnya dalam dunia pendidikan mempunyai tantangan tesendiri,pasal nya kegiatan belajar mengajar dilakukan dengan segala keterbatasan.kegiatan belajar mengajar di masa pandemi ini  dilakukan dengan cara memanfaatkan teknologi.Namun secanggih apapun teknologi tidak dapat menggantikan peran guru,dosen,dan interaksi belajar antara peserta didik dan pendidik,sebab belajar bukan hanya sekedar mendapat pengetahuan,tetapi  juga tentang kebersamaan,kerjasama ,dam kompetisi.
Situasi ini menjadi tantangan tersendiri untuk para individu khusus nya peran orang tua dalam mendidik dan ikut serta membantu memberi kan pendidikan di  sekolah yang di lakukan  secara daring.Direktur jendral pendidikan tinggi kemendikbud,Nizam dalam acara medan international conference on energy and sustainability,selasa(27/10),mengatakan;"saat ini pandemic menjadi tantangan dalam mengembangkan kreatifitas terhadap pengguanaan teknologi,bukan hanya transmisi pengetahuan tapi juga bagaimana memastikan pembelajaran tetap tersampaikan dengan baik,'tutur Nizam.
Pembelajaran via online atau lebih di kenal dengan istilah daring mempunyai tantangan bagi dunia pendidikan khususnya,mengingat Indonesia merupakan Negara kepulauan .Bagaimana teknologi bisa di gunakan sedangkan untuk akses interniet masih sulit  khususnya daerah daerah daerah terpencil di Indonesia.
Kondisi pandemi ini memaksa para petinnggi dan  pemangku kebijakan bidang pendidikan khususnya untuk dapat melakukan pemerataan pelayanan pendidikan serta menyesuaikan diri dalam melakukan program pembelajaran,sehinggan semua siswa dapat mendapatkan hak pendidikan dengan baik,walaupun dengan segala  keterbatasan baik dalam teknologi maupun keterbatasan ekonomi
