Mohon tunggu...
Nafilah SalimAhmad
Nafilah SalimAhmad Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Belajar untuk menjadi lebih baik.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Menggunakan Relationship Skill yang Baik untuk Menyikapi Covid-19

30 April 2020   09:09 Diperbarui: 30 April 2020   09:09 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
clipart-library.com

Saat pandemi Covid-19 ini banyak perubahan yang terjadi dalam diri manusia. Banyak meme tentang orang ekstrovert yang terlalu lama di rumah menjadi seorang yang introvert. Ada juga yang sudah introvert semakin introvert. 

Bukan hanya itu pro dan kontra dalam berbagai hal yang menyangkut Covid-19 ini sangat beragam. Mulai dari komentar ataupun curahan hati yang masuk akal sampai yang mengada-ada pun banyak. Dan sedikit yang bisa merasionalkan itu semua. 

Dalam pandemi ini pun, menjalin hubungan yang dekat pun seperti serasa sedang ldr. Tapi semua bisa disikapi dengan mudah asalkan kita saling berkomunikasi dengan baik, tetap menjaga kepercayaan, terus berusaha dan berdoa agar wabah atau musibah ini cepat berlalu. Agar semua yang terjadi kembali seperti semula. 

Di bulan yang berkah ini, banyak hikmah yang bisa kita ambil. 

Bagi yang sedang di rumah bersama keluarga, bisa memulai untuk memperbaiki komunikasi, interaksi yang selama ini hanya singkat dengan keluarga yang lain sekarang bisa dimulai untuk lebih intens. Dengan begitu saling mengetahui satu sama lain dapat menciptakan suasana nyaman yang tak akan membuat bosan jika di rumah saja. 

Bagi mereka yang sedang jauh dengan keluarga, harap bersabar dan tetap percaya bahwa semua pertemuan setelah hilangnya wabah ini akan sangat berharga dan akan selalu dimanfaatkan sebaik mungkin. Dengan tetap berkomunikasi dengan keluarga, teman ataupun sahabat semua yang terasa berat akan terasa ringan jika kamu mengingat mereka. Jangan merasa bahwa kamu sendirian, karena mereka semua akan selalu ada. Terbuka lah pada mereka yang kamu percaya, karna dengan begitu kamu akan merasa aman.

Teruntuk netizen yang senang berkomentar dalam beragam postingan mengenai wabah ini ataupun mengenai hal lain, harap gunakan bahasa yang mudah dimengerti dan memiliki makna satu. Karena dengan begitu kita dapat menimbulkan efek baik terhadap relationship skill kita. Dan berilah hal-hal positif yang memang bisa dipahami semua orang, agar tidak menimbulkan masalah baru yang disangkutpautkan dengan wabah ini. 

Jangan sekalipun menghujat sebuah profesi, orang atau dalam hal apapun. Hargai mereka yang telah berjuang, berusaha semaksimal mungkin, walaupun itu belum baik tetapi lihatlah dari niat baik yang diinginkannya. Kita semua mau wabah ini cepat selesai, tetapi kita juga harus berpikiran positif. Jangan hanya mengeluh dengan keadaan yang sekarang terjadi. 

Ingat bagi kalian yang memilih diam, tidak sepenuhnya itu hal yang baik. Karena diam bukanlah sebuah solusi yang tepat dalam menghadapi ini. 

Jika diperlukan ikut bersuara, ayo kita bersuara dengan menggunakan bahasa yang mengandung arti satu. Tetapi dalam bersuara pun harus ingat, tidak semua orang sependapat dengan apa yang kita suarakan, dengan begitu kita harus tetap mendengar. Mendengar semua tanggapan mengenai suara kita. Menelaah dan mencerna semua tanggapan tersebut agar menciptakan sebuah suara baru yang dapat mewakili suara hati kita semua.

Jadilah seseorang yang bijak dalam menyikapi setiap berita yang ada saat pandemi Covid-19 ini, dan pintarlah dalam memilih informasi yang benar dan yang tidak. Dengan begitu kita tidak akan membawa emosi sesaat. Dan tetap tercipta hubungan yang baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun