Mohon tunggu...
Nadia Putri Salsabila
Nadia Putri Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga

content creator

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Hidup Minimalis dengan Menghindari Fast Fashion

15 Mei 2023   20:20 Diperbarui: 15 Mei 2023   20:25 464
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Hidup minimalis merupakan konsep hidup dimana hanya berfokus pada kesederhanaan. Hidup minimalis telah banyak diterapkan di Jepang dengan tujuan untuk lebih memanfaatkan barang dengan baik dan membuat hidup lebih nyaman karena tidak takut tertinggal dengan trend-trend yang berkembang cepat. Dapat juga diartikan sebagai melakukan, membeli barang sesuai dengan kebutuhan yang benar-benar penting. Namun hal ini tidak berarti menghilangkan sesuatu melainkan mengurangi sesuatu. Termasuk dalam hal berpakaian.

Beberapa manfaat menerapkan hidup minimalis seperti yang dialami oleh seorang public figure contoh public figure di Indonesia; Raditya dika adalah perasaan tenang, tidak konsumtif dan pengeluaran yang lebih terkendali. Di Indonesia gaya hidup minimalis mulai populer, dengan banyaknya konten seperti pada platform tiktok dan mudahnya tersebarnya informasi, beberapa pengguna platform tiktok membagikan bagaimana ia hidup dengan gaya hidup minimalis, banyak viewers yang tertarik karena hal itu sangat unik dan banyak manfaatnya. Banyak yang menganggap bahwa hidup minimalis merupakan impian semua orang karena terlihat sangat aesthetic dan cocok untuk kaum milenial.

Beberapa cara yang dapat diterapkan untuk bergaya hidup minimalis adalah dengan mengurangi fast fashion.Fast fashion adalah pakaian yang diproduksi secara massal dan memanfaatkan trend terkiniTrend fast fashion dimulai pada tahun 1980 yang kemudian berkembang secara global dan menjadi trend global. Munculnya merk-merk di berbagai dunia membuat fast fashion berkembang secara pesat. Alasan utama produk fast fashion digemari di berbagai kalangan adalah produknya yang mengikuti perkembangan zaman, sehingga mampu menarik minat konsumen di berbagai kalangan yang tentunya didukung oleh rasa keinginan untuk memiliki. Sampai saat ini produk fast fashion menjadi perhatian yang cukup besar bagi masyarakat karena produknya yang selalu mengikuti perkembangan zaman, dan desain fashion yang selalu berganti dan menarik.

Mengapa perlu mengurangi fast fashion saat ini?, dengan kondisi limbah kain atau pakaian bekas saat ini di Indonesia sudah mencapai satu ton limbah tekstil. Dampak limbah fast fashion sendiri sangat serius untuk kondisi lingkungan.

1. Menyingkirkan tumpukan pakaian yang kurang terpakai

Kita dapat memilih baju sesuai dengan kebutuhan saat ini. Pakaian yang masih layak pakai dapat dijual kembali atau untuk donasi. Saat ini menjual barang milik pribadi yang telah dipakai dikenal dengan sebutan preloved, masyarakat tertarik dengan preloved karena harga yang lebih murah dan barang yang masih berkualitas, sehingga peminat preloved pun sangat banyak. Seperti contoh saat ini banyak yang menjual sepatu, tas branded bekas dengan harga yang sangat miring tetapi masih layak pakai.

2. Berhenti mengikuti trend fashion yang berlebihan

Trend fashion yang terus menerus berkembang setiap tahun nya membuat masyarakat beramai-ramai memanjakan diri dengan membeli barang trend yang entah tidak tahu akan berapa lama menjadi trend. Ketika barang tersebut sudah tidak menjadi trend maka penggunaan barang tersebut akan menghilang, dengan demikian membuat tumpukan barang yang tidak terpakai yang membuat boros tempat.

3.Belilah pakaian yang timeless

Timeless dapat diartikan sebagai pakaian yang akan terus ada yang tidak akan lekang oleh waktu. Seperti ketika membeli pakaian dengan dua pilihan maka pilihlah yang akan terus dibutuhkan, simple, dan pilihan motif atau warna yang tidak terlalu mencolok. Pakaian yang harus dipunya ialah pakaian basic, seperti kemeja putih dan hitam, celana yang basic dengan warna tidak terlalu mencolok, sepatu casual yang dapat digunakan dalam beberapa kondisi, serta tas yang multifungsi. Belilah pakaian dengan prinsip memprioritaskan kualitas daripada kuantitas.

4. Menerapkan prinsip mengurangi atau mengganti bukan menambah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun