Mohon tunggu...
Nabila Rachmi
Nabila Rachmi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Seorang Mahasiswi.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Siwak: Sunnah Nabi yang Memiliki Segudang Manfaat

14 Desember 2022   14:10 Diperbarui: 20 Desember 2022   18:53 474
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: tokopedia.com

Sebelum mengenal adanya sikat dan pasta gigi, orang-orang terdahulu mengenal siwak sebagai salah satu alternatif dalam membersihkan gigi dan mulut. Siwak atau miswak adalah bahan pohon ranting arak (Salvador Persica). Pohon yang termasuk dalam ketegori semak belukar ini tumbuh subur di kawasan Arab Saudi dan negara-negara lain di jazirah Arab. Siwak juga ditemukan tumbuh baik di kawasan tropis seperti Benua Afrika, India, dan Srilanka.


Siwak biasanya dilakukan oleh umat Muslim terdahulu sebelum melaksanakan wudhu, caranya yaitu dengan menggigit ujung siwak supaya muncul serabutnya, kemudian digosokkan pada bagian gigi, gusi, dan rongga mulut secara perlahan, lalu setelah itu siwak bisa dicuci untuk digunakan kembali bila diperlukan. 

Kegunaan siwak sama halnya seperti sikat dan pasta gigi, yaitu untuk membersihkan mulut dan gigi. Namun, tidak hanya untuk membersihkan itu saja, ternyata siwak memiliki segudang manfaat yang baik untuk kesehatan dan merupakan salah satu sunnah yang dianjurkan oleh Nabi Saw. Sebagaimana yang disebutkan dalam sebuah hadits:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رضي الله عنه – عَنْ رَسُولِ اَللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – قَالَ: – لَوْلَا أَنْ أَشُقَّ عَلَى أُمَّتِي لَأَمَرْتُهُمْ بِالسِّوَاكِ مَعَ كُلِّ وُضُوءٍ – أَخْرَجَهُ مَالِكٌ, وأَحْمَدُ, وَالنَّسَائِيُّ, وَصَحَّحَهُ اِبْنُ خُزَيْمَة

Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Seandainya bukan karena khawatir akan menyusahkan umatku, niscaya aku perintahkan mereka untuk bersiwak setiap kali berwudhu." (HR. Malik, Ahmad, dan An-Nasai, disahihkan oleh Ibnu Khuzaimah).

Telah dibahas dalam hadits di atas bahwa hukum siwak adalah sunnah muakkad atau sunnah yang dianjurkan. Namun,  Syaikh Dr. Labib Najib dalam Tahqiq Ar-Raghabaat bi At-Taqasim wa At-Tasyjiiraat li Thalabah Al-Fiqh Asy-Syafii menyatakan  hukum bersiwak adalah sebagai berikut:

  • Hukumnya wajib yaitu ketika bernadzar untuk bersiwak.
  • Hukumnya mustahab (sunnah), itulah hukum asalnya. Hukum sunnah ini dalam beberapa keadaan:

1. Jika berubah bau mulut.

2. Jika baru bangun tidur.

3. Ketika berwudhu, akan shalat, dan membaca Al-Qur'an.

  • Hukumnya makruh, yaitu setelah waktu zawal (matahari tergelincir ke barat) bagi orang yang berpuasa.
  • Hukumnya haram, jika menggunakan siwak milik orang lain tanpa izin atau tanpa diketahui keridaannya.

Selain sunnah, dalam sebuah hadits dikatakan bahwa siwak bernilai ibadah karena merupakan salah satu kegiatan yang disukai oleh Rasulullah Saw. Sebagaimana  hadits yang diriwayatkan oleh Abu Nu'aim:

وَقَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : لَاَنْ أُصَلِّىَ رَكْعَتَيْنِ بِسِوَاكٍ أَحَبُّ إِلَىَّ مِنْ أَنْ أُصَلِّىَ سَبْعِيْنَ رَكْعَةً بِغَيْرِسِوَاكٍ.

Nabi Muhammad bersabda: "Sungguh andai aku sholat dua rakaat saja tapi dengan pakai siwak itu lebih disenangi olehku daripada aku sholat 70 rakaat tanpa siwak."

Tak hanya itu, siwak juga dapat menambah kecerdasan otak dan menguatkan hafalan, ini terjadi karena ketika bersiwak seseorang cenderung sambil memikirkan sesuatu, sama seperti ketika menyikat gigi, jadi hafalan ataupun suatu kejadian dapat dengan mudah diingat. Hal ini pun didukung dengan pernyataan Sayyidina Ali yang berbunyi:

 وَقَالَ سَيِّدُنَاعَلِيٌّ كَرَّمَ اللَّهُ وَجْهَهُ : السِّوَاكُ يَزِيْدُ فِى الْحِفْظِ وَيُذْهِبُ الْبَلْغَمَ.

Sayidina Ali berkata: "Siwak itu menambah (menguatkan) hafalan dan siwak itu menghilangkan dahak."

Dalam segi kesehatan pun, siwak memiliki banyak sekali manfaat, dikutip dari Alodokter.com ada banyak kandungan alami di dalam siwak yang diyakini mampu menjaga kesehatan gigi dan mulut, di antaranya alkaloid, silika, sodium bikarbonat, chloride, dan fluoride. 

Di samping itu, siwak juga mengandung bahan alami lain, seperti vitamin C, kalsium, sulfur, essential oil, dan tannin. Kandungan-kandungan tersebut dapat mencegah gigi berlubang, merawat kekuatan gigi, mencegah plak, dan menyegarkan nafas. Tentunya manfaat-manfaat dari bersiwak sangatlah berguna, karena dapat membersihkan gigi dan mulut sekaligus merupakan sunnah Nabi yang dianjurkan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun