Mahasiswa KKN - PPM UNISRI Melakukan Kegiatan Dengan Tema Pendidikan dan Sosialisasi Matematika Dasar & Literasi Keuangan Anak Kelas 2 SDN Gemampir

Klaten- Mahasiswa Bernama Muthia Tasya Amalia , Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Prodi Akuntansi Universitas Slamet Riyadi Surakarta.  Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat ( KKN-PPM ) Universitas Slamet Riyadi Surakarta pada hari senin 28 Juli 2025 telah  melaksanakan program kerja individu dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN)  Tahun Ajaran 2024/2025 yang bertempat di SD Negeri 1 Gemampir, Desa Gemampir, Kecamatan Karangnogko, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. 

Sebagai bagian dari program pengabdian kepada masyarakat, kegiatan pendidikan dan sosialisasi bertema "Matematika Dasar dan Literasi Keuangan" dilaksanakan bersama siswa kelas 2 di SDN Gemampir. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan kemampuan berhitung yang menyenangkan sekaligus mengenalkan konsep keuangan sederhana kepada anak-anak sejak dini. 

Gambar 1.2

Kegiatan dimulai dengan sesi pembelajaran matematika dasar, yang difokuskan pada operasi penjumlahan dan pengurangan dalam konteks kehidupan sehari-hari. Materi disampaikan dengan pendekatan kontekstual dan menggunakan alat peraga visual agar lebih mudah dipahami dan menarik perhatian siswa. Permainan edukatif seperti kuis angka, papan berhitung, dan puzzle angka turut membantu meningkatkan antusiasme siswa dalam belajar. Setelahnya dengan mengajarkan konsep literasi keuangan dasar kepada anak murid menggunakan selembaran kertas print bacaan materi singkat yang saya rangkum sendiri langsung dibagikan kepada anak murid.

Sesi ditutup dengan refleksi singkat dan cerita dari siswa tentang cita-cita mereka dan apa yang ingin mereka capai dengan menabung. Banyak dari mereka mengungkapkan keinginan sederhana, seperti membeli buku cerita, alat tulis, atau membantu orang tua. Respon siswa sangat positif dan terlihat dari semangat mereka dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.

Guru kelas turut mengapresiasi kegiatan ini karena dinilai relevan dengan kebutuhan pembelajaran karakter dan keterampilan dasar hidup. Harapannya, kegiatan serupa dapat terus berlanjut agar siswa tidak hanya cakap dalam berhitung, tetapi juga memiliki kesadaran dalam mengelola uang secara bijak dan foto bersama anak murid.

Gambar 1.3