Rotibul Hadad termasuk salah satu dzikir yang sering dibaca oleh kalangan luas masyarakat muslim. Al-Habib Abdullah bin Alwi bin Muhammad al-Haddad, merupakan seorang ulama terkemuka pada abad 17 berasal dari Hadramaud yaitu penyusun doa-doa dan zikir-zikir Rotibul Hadad ini yang diambil dari nama penyusunnya.
Kedatangan kelompok KKM-DR di Dusun Sekar Putih Desa Pendem Kecamatan Junrejo Kota Batu disambut hangat oleh perangkat desa dan masyarakat sekitar. Dalam program kerja dari kelompok kami memiliki beberapa divisi salah satunya agama. Dalam program kerja tersebut salah satunya adalah menghidupkan musholla. Pada Dusun Sekar Putih sendiri terdapat beberapa musholla yang bahkan jari-jari di tangan tak sanggup menghitungnya.Â
Kami memilih musholla yang berdekatan dengan tempat singgah kami yang tentunya tempat singgah telah mendapat izin dari perangkat desa. musholla yang dekat dengan tempat singgah adalah Musholla Al-Hidayah RT 37 RW 09. Musholla itu sebenarnya cukup ramai saat diadakan sholat tetapi setelah usai menjadi sepi lagi, padahal waktu diantara maghrib dan isya menurut para ulama adalah waktu yang utama untuk beribadah.Â
As-Sayid Abu Bakar bin As-Sayid Muhammad Syatha Al-Makki Ad-Dimyathi pada kitab Kifayatul Atqiya' wa Minhajul Ashfiya' disebutkan bahwa, "Waktu ini termasuk semulia-mulia dan seutama-utama waktu. Maka sangat dianjurkan untuk menghidupkannya dengan amalan-amalan taat dan menjauhi hal-hal tak berguna serta hal-hal yang dapat menyebabkan kita terlupa akan Allah.". oleh karena itu kita memutuskan untuk mengisinya dengan bacaan dzikir Rotibul Hadad
Berselang satu minggu hingga pekan terakhir KKM-DR bacaan Rotibul Haddad disambut dengan baik oleh masyarakat sekitar bahkan mendapat apresiasi oleh RW 09 sekaligus pengurus musholla disana. Diharapkan dengan ditinggalkan buku zikir Rotibul Hadad pengurus musholla dapat melanjutkan pembacaan Rotibul Hadad sebagai salah satu kenang-kenangan yang ditinggalkan untuk masyarakat Dusun Sekar Putih Desa Pendem.Â
Karena banyak sekali manfaat yang didapatkan setelah membaca zikir tersebut. Dijelaskan dalam kitab Wirdul Imam Al 'Allamatud Dunya bahwasanya sebagian ulama salaf berkata mengenai manfaat dari membaca Rotibul Haddad diantaranya adalah dapat menjaganya dari segala bencara baik daratan, udara, juga lautan. Memanjangkan umur, dan meninggal dalam keadaan husnul khotimah. Membacanya juga dianjurkan menghadap kiblat, telah berwudhu, juga menyebutkan keinginannya sehingga apa yang diinginkan akan dikabulkan oleh Allah SWT.
