Mamuju - Dalam rangka monitoring kondisi senjata dan amunisi serta keadaan sarana keadaan kamtib pada unit pelaksana teknis pemasyarakatan, jajaran Divisi Pemasyarakatan laksanakan pemeriksaan senjata di Lapas dan Rutan seSulawesi Barat secara serentak. Selasa pagi. (18/05/2021)
Tim dari jajaran Divisi Pemasyarakatan ditugaskan pada seluruh Lapas/Rutan/LPKA/LPP se-Sulawesi Barat pada 18-19 Mei 2021 guna memantau secara langsung kondisi alat pendukung dalam menjaga keamanan dan ketertiban itu.
Khusus Di Rutan Mamuju, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat, Robianto, didampingi Kabid Pembinaan, Subakdo Wulandoro, dan tim melaksanakan pemeriksaan kondisi senjata dan amunisi di salah satu rumah prodeo di sulbar itu.
Hal ini dilakukan sebagai upaya agar seluruh senjata dalam keadaan terpantau dengan kondisi yang baik.
"Sebanyak empat jenis senjata Rutan tercatat dengan jenis Laras panjang pindad shotgun, pistol pindad, pistol bernadelli dan bubuk merica" tambahnya
Selain itu, Tim juga mengecek kondisi amunisi dengan jenis bubuk merica, caliber RGA dan peluru karet yang dimiliki Rutan. Tercatat terdapat 2 buah senjata jenis laras panjang pindad shotgun yang terpantau rusak.
Kadiv Pemasyarakatan juga menghimbau agar jajaran Rutan Mamuju menyimpan senjata dan amunisi tersebut dalam tempat yang baik dan aman dari WBP mengingat kondisi bangunan yang masih dalam tahan rehab.
Selain itu beliau juga menekankan, akan pentingnya pencatatan setiap penggunaan senjata agar dibuatkan secara tertulis. Hal ini bertujuan agar setiap senjata dan amunisi mempunyai pertanggungjawaban yang baik.
Setelah melakukan pengecekan senjata dan amunisi, Kadiv Pemasyarakatan memantau situasi Rutan yang masih dalam pengerjaan rehabilitasi bangunan. Beliau menekankan agar setiap petugas mengutamakan kondisi Rutan agar selalu aman dan tertib.