Apa kabar kawan-kawan semuanya, semoga dalam keadaan yang baik dan sehat ya. Pandemi yang terjadi saat ini merupakan hal yang perlu diperhatikan dengan baik. Pandemi yang terjadi ssat ini adalah pandemi adanya virus covid-19 yang dapat berkembang dan bisa membahayakan pada negri ini. Untuk menghadapi kondisi ini perlu adanya cara dan strategi yang kuat serta tepat agar bisa mengatasi dampak pandemi ini tetapi aktivitas terutama perkuliahan di perguruan tinggi tetap berjalan dengan baik, efektif, dan berkualitas.
Memang di setiap perguruan tinggi terdapat cara dan stratego yang berbeda untuk mengadakan perkuliahan yang efektif dan berkualitas. Khususnya di Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta mempunyai strategi sendiri untuk melaksanakan perkuliahan yang efektif serta berkualitas yaitu melaksanakan perkuliahan secara hybrid.
Dalam pelaksanaan perkuliahan hybrid kampus Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta digunakannya beberapa parameter. Parameter yang digunakan Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta yaitu ada sembilan. Dengan Sembilan parameter tersebut diharapkan Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta tetap dapat melaksanakan perkuliahan yang  efektif sebagaimana tujuan mahasiswa yang kuliah untuk mempunyai ilmu lebih sesuai bidangnya.
Parameter yang pertama adalah adanya satuan tugas covid-19. Satuan tugas ini mempunyai tugas memastikan seluruh prosedur, sumber daya dan fasilitas untuk pencegahan dan penanganan kasus Covid-19 tersedia dan dapat dijalankan. Dengan adanya satuan tugas tersebut, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta dapat mengakomodir kegiatan mahasiswa di kampus dengan baik dan tepat. Sehingga acara yang dilaksanakan akan berjalan sesuai ketentuan-ketentuan keamanan penyebaran virus covid-19.
Dalam pelaksanaan perkuliahan luring bagi mahasiswa, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta menjalankan parameter yang kedua yaitu testing. Testing ini dilakukan bagi semua mahasiswa yang akan melaksanakan kegiatan perkuliahan didalam kampus. Setelah adanya testing selanjutnya akan diadakan tracing. Tracing dilakukan pada warga kampus yang terkonfirmasi positif dan yang bersangkutan menjalankan aktivitas di kampus.
Parameter yang keempat adalah melakukan treatment untuk warga kampus yang merupakan OTG (orang tanpa gejala), menunggu hasil test yang bergejala.  Hal ini dimaksudkan agar ketika yang bergejala mendapatkan hasil test yang positif, tracing yang akan dilakukan tidak akan berlangsung begitu luas. Untuk menambah keamanan bersama makan di Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta diterapkan proteksi untuk setiap warga kampus, antara lain melalui protokol kesehatan dalam pembelajaran, vaksinasi dan sebagainya.
Kemudian Universita ‘Aisyiyah Yogyakarta juga memampukan diri untuk selalu beradaptasi terhadap situasi terkini dalam menjalankan kegiatan perkuliahan dan lain sebagainya. Dan dengan adanya dukungan dari Lembaga yang berwenang dalam bidangnya, maka Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta akan selalu sesuai protokol dan ketentuan yang ada. Seperti contohnya yang termasuk dalam parameter juga yaitu meminimalisir adanya kerumunan di kampus. Serta parameter yang kesembilan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta juga memiliki mekanisme dan sumber daya yang dapat digerakkan dengan cepat dan tepat dalam kondisi darurat atau mendesak.
Dengan adanya kesembilan parameter tersebut, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta tetap dapat menjalankan perkuliahan yang efektif dan berkualitas serta berani melaksanakan kegiatan-kegiatan yang luar biasa dengan tetap mengedepankan keamanan bersama untuk kehidupan yang akan berkembang dan terus membaik.
unisayogya.ac.id
