Mohon tunggu...
Muhammad Fakhri
Muhammad Fakhri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ada

Mahasiswa KKN Tematik UPI 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik UPI 2021: Problematika Pembelajaran Daring di SDN Cipaku II.

30 Juli 2021   19:08 Diperbarui: 30 Juli 2021   19:11 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

   Pandemik covid 19 belum usai, membuat interaksi sosial semakin renggang, silaturahmi semakin susah, bahkan harus membuat kebiasaan baru di tengah wabah ini, begitu juga halnya di dalam bidang pendidikan, anak anak melakukan pembelajaran di rumahnya masing masing bahkan setiap anak harus mempunyai smartphone berbekal kuota dan orang tua menjadi sumber pertama dalam mendidik anak ditengah kesibukannya. Karena orang tua selain berperan sebagai ibu atau bapak bagi anaknya juga berperan bekerja mencari nafkah, dan disaat pandemik ini bekerja itu juga sangat susah, aturan ketat untuk membatasi interaksi secara langsung. Tapi tidak membuat patah semangat bagi para orang tua untuk anaknya agar bisa sekolah.

   Penulis sebagai mahasiswa yang ditugaskan ber KKN dari UPI Kampus Sumedang, Prodi PGSD Penjas di bidang pendidikan, langsung mengobservasi dan ikut terjun ke salah satu SD yang berada di Desa Cipaku, Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung, lebih tepatnya di SDN Cipaku II. Ada beberapa masalah yang dikeluhkan, dan dirasakan dari pihak guru maupun orang tua, masalah yang dirasakan adalah kekurangan subsidi kuota, karena kuota disaat daring (online) ini menjadi kebutuhan primer bagi berbagai pihak, bahkan orang tua dari peserta didik sangat mengharapkan segera melakukan pembelajaran secara luring atau tatap muka, atas keluhan yang di alami tersebut. Kemudian permasalahan selanjutnya mengenai pengetahuan penggunaan teknologi yang belum merata, jadi masih ada sebagian orang tua yang belum handal dalam mengoperasikan smartphone, sehingga menjadi PR tersendiri bagi guru, sehingga bagaimana cara agar orang tua tersebut bisa lancar mengoperasikannya. Bahkan peserta didik daya semangat dalam pembelajaran sebenarnya tinggi jika guru bisa memberikan dorongan motivasi yang tinggi pula, di masa pandemik ini anak anak lebih banyak menghabiskan waktunya kepada bermain daripada belajar, karena belajar tidak formal seperti di sekolah membuat anak bosan juga jika terus terusan penugasan.

  Penulis sebagai mahasiswa KKN mencoba memberikan berbagai solusi yang bisa diberikan dari penulis sebagai mahasiswa KKN yaitu membantu pembelajaran daring guru, dimulai dari membantu administrasi, pembelajaran kepada anak. Kemudian pendampingan terhadap anak beserta orang tua di masa pandemik ini, seperti memberikan arahan dan tutorial pengoperasian smartphone dan cara menjawab soal lewat WA Grup maupun pertemuan di Zoom meeting. Karena dari hal tersebut penulis berharap dapat membantu meringankan permasalahan yang dirasakan oleh para guru dan orang tua murid.

  Semoga atas permasalahan tersebut dapat segera terselesaikan, khususnya pandemik ini semoga segera berakhir agar sekolah bisa kembali dengan normal dan berjalan seperti biasanya kembali.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun