Gondangwinangun, Ngadirejo -- Rabu (6/2) Tim KKN I Universitas Diponegoro mendapatkan kesempatan untuk mengikuti salah satu kegiatan yang diadakan oleh Pemerintah Desa Gondangwinangun.Â
Kegiatan tersebut adalah kunjungan kerja dan studi banding Pemerintah Desa Gondangwinangun ke Desa Ponggok, Klaten. Kegiatan ini sendiri merupakan salah satu agenda rutin tahunan dari pemerintah desa dalam rangka upaya untuk menambah pengetahuan dan informasi untuk pengembangan dan pembangunan Desa Gondangwinangun kedepannya.
Dalam kesempatan ini juga turut diikutkan Ketua RT dan Ketua RW se Desa Gondangwinangun yang harapannya agar semuanya bisa sama-sama saling belajar kesuksesan dari Desa Ponggok tersebut.Â
Dipilihnya Desa Ponggok sebagai tujuan kunjungan dari kegiatan ini tidak terlepas dari kisah sukses Desa Ponggok melalui BUMDes mereka dalam memanfaatkan potensi desa untuk kemajuan dan peningkatan perekonomian desa. Seperti kita ketahui bersama melalui pemanfaatan potensi sumber air, Desa Ponggok mampu menghasilkan keuntungan hingga sebesar +- 5 Miliar Rupiah.Â
Keuntungan paling besar dihasilkan melalui pengelolaan obyek wisata Umbul Ponggok. Keuntungan yang sedemikian besar kemudian dialokasikan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Desa Ponggok sendiri antara lain fasilitasi BPJS untuk setiap warga desa, penyediaan wifi di setiap RT/RW, tunjangan untuk setiap ketua RT/RW, dan berbagai alokasi lainnya.
Sehingga dalam kunjungan kerja ini, Pemerintah Desa Gondangwinangun banyak menggali informasi terkait tips dan trick termasuk langkah awal bagaimana memanfaatkan potensi desa untuk kemajuan Desa Gondangwinangun itu sendiri.Â
Diharapkan melalui BUMDes Gondangwinangun nantinya akan terkelola dengan maksimal setiap potensi desa yang dimiliki dan dengan diikutsertakananya para Ketua RT dan Ketua se Desa Gondangwinangun dapat menjadi modal pendorong agar semakin banyak masyarakat yang berpartisipasi dalam upaya tersebut.