Akses ke Sanghyang Heuleut memang masih dianggap menantang, tetapi bukan hal yang mustahil untuk dijangkau. Lokasinya berada di Kecamatan Cipatat, Bandung Barat, dan dari Kota Bandung, perjalanan darat menuju tempat parkir terdekat di wilayah PLTA Saguling memakan waktu sekitar satu setengah hingga dua jam. Sebagian besar pengunjung menggunakan kendaraan pribadi untuk mencapai area parkir tersebut karena transportasi umum tidak langsung melayani rute ini. Dari tempat parkir, pengunjung harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki selama sekitar satu jam melalui jalur setapak yang cukup curam, terutama saat hujan. Jalur ini melewati bukit dan semak alami tanpa adanya pagar atau tangga permanen, sehingga pengunjung perlu memiliki kondisi fisik yang cukup kuat dan mengenakan alas kaki yang sesuai untuk menjaga keamanan dan kenyamanan selama perjalanan. Alternatif lain yang bisa dipertimbangkan adalah menggunakan jasa ojek lokal dari jalur utama untuk mengurangi beban perjalanan. Namun, pengunjung harus siap menghadapi tantangan lain seperti minimnya papan penunjuk arah dan sinyal telepon yang sering tidak stabil di beberapa titik sepanjang jalur. Kondisi ini bisa menjadi hambatan bagi wisatawan yang belum berpengalaman, tetapi sekaligus menjadi daya tarik tersendiri bagi para pencinta petualangan dan alam yang menginginkan pengalaman eksplorasi yang lebih autentik. Untuk menjadikan Sanghyang Heuleut lebih inklusif dan ramah bagi berbagai kalangan pengunjung, diperlukan upaya perbaikan jalur setapak agar lebih aman dan nyaman, serta pemasangan penanda arah dan informasi penting lainnya yang dapat membantu wisatawan dalam menavigasi perjalanan mereka dengan lebih mudah. Dengan demikian, destinasi ini tidak hanya akan menarik bagi petualang sejati, tetapi juga bagi keluarga dan wisatawan umum yang ingin menikmati keindahan alam tanpa harus menghadapi kesulitan akses yang berlebihan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI