Kepedulian dan Tindakan Penanggulangan Kejahatan Cybercrime

Cyber crime merupakan salah satu bentuk kejahatan dibidang informasi baik itu platform komputer maupun smartphone yang disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dengan merugikan orang lain baik itu bersifakt material, fisik maupun psikis dari para korbannya. Pada kasus cyber crime ini tiap tahunnya mengalami peningkatan yang secara terus menerus dan berkala hal ini berdasarkan berita yang ada kepolisian sudah menangani setidaknya kasus tahun lalu sebanyak 5061 kasus. 

Hal ini menunjukan bahwa setiap tahun akan terjadi peningkatan kasus kejahatan cyber crime terkait kurangnya pengawasan baik dari keluarga, maupun dalam pendidikan formal. Jika hal ini tidak adanya upaya menanggulangi kejahatan tersebut maka kejahatan itu akan semakin meluas dan berkembang hingga merebahnya aksi-aksi yang tidak diinginkan oleh berbagai pihak. 

Maka dari itu peran penting keluarga dan Pemerintah sangat diharapkan untuk meluruskan generasi muda yang mayoritas memiliki naluri untuk mencoba hal yang sangat dilarang dalam dunia internet, baik dengan melakukan pembinaan dalam keluarga, sosialisasi dalam sekolah atau lembaga pendidikan ataupun seminar-seminar yang menjelaskan dampak dan akibat buruk jika melakukan aksi kejahatan dalam dunia internet. 

Ironis memang banyak antusias remaja yang saat ini kurang memperhatikan etika dalam menggunakan internet, sehingga dengan asyiknya mereka bermain-main untuk hal yang tidak seharusnya dilakukan dari hanya sekedar mencoba-coba melakukan tindakan ringan seperti membobol akun teman, menganalisa keamanan web, bahkan sampai kejahatan dalam pemboblan kartu kredit dan kejahatan bank lainnya. 

Banyak motif tentunya yang membuat mereka berani untuk mencoba, dari sekedar ingin tahu, kemudahan tuntutan kebutuhan hingga motif untuk menjadi perusak karena faktor kebanggan Tidak hanya itu perlu adanya peraturan hukum  dan badan hukum yang jelas yang mampu dan dapat menangani sehingga membuat jera para pelaku cyber crime ini agar masyarakat lainnya tidak memiliki niat untuk mencoba melakukannya, dan jika peraturan ini ditegakkan maka akan dapat meminimalisir segala bentuk jenis kejahatan dalam dunia internet yang sangat marak dalam perkembangannya. 

Disamping itu,pembekalan security atau keamanan dari IT juga akan memberikan dampak setidaknya mengurangi jumlah tindak kejahatan dengan melakukan bloking atau memfilter konten ataupun juga akses ke sebuah situs atau aplikasi yang berpotensi dapat mempengaruhi kinerja sistem (merusak sistem)