Mohon tunggu...
Muara Alatas Marbun
Muara Alatas Marbun Mohon Tunggu... Guru - Alumni U Pe' I

Seorang lulusan yang sudah memperoleh pekerjaan dengan cara yang layak, bukan dengan "orang dalem", apalagi dengan "daleman orang"

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Black Adam, Film yang Memuaskan Penonton Awam

12 November 2022   18:53 Diperbarui: 12 November 2022   19:00 603
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: suara.com/entertaiment

DC Universe memboyong Dwayne Johnson untuk menjadi anti-hero dalam film terbaru mereka: "Black Adam". Dwayne Johnson sekarang lebih dikenal sebagai seorang aktor Hollywood dengan pemasukan yang begitu mencengangkan menerima pengalaman perdana untuk memerankan tokoh DC.

Teth Adam yang diperankannya berhasil membawa penonton penyuka DC ataupun penonton umum merasakan karakter tokoh jadul yang beraksi dalam garis waktu yang berbeda dari yang ia duga.

Ada dua hal yang minor dari kehadiran Black Adam --kecuali anda seorang penyuka komik DC, yaitu popularitas dan role-nya dalam sudut pandang karya kepahlawanan.

Teth Adam (Black Adam) adalah seorang anti-hero yang tidak suka terikat aturan atau arahan yang tidak sejalan dengannya dan memang terkesan outlaw. Selanjutnya, Black Adam juga kalah populer dari karakter-karakter DC lain seperti Superman, Batman, Flash, Wonder Woman, dan lainnya.

BAGIAN YANG MEMUASKAN

Baik, Black Adam kurang populer awalnya sehingga jarang yang mengetahui darimana ia berasal, bagaimana kekuatannya, hingga apa tujuannya menjadi seseorang yang super. Film "Black Adam" sadar itu dan memasukkan semua rasa penasaran dalam satu film sehingga sekiranya garis besar jati diri Black Adam sudah jelas. Penonton tidak akan bingung kecuali mereka suka menyangkut-pautkan dengan super hero lain, dan untuk penonton yang ingin menikmati film cukup melihat Black Adam yang beraksi dalam mini universe-nya saja.

Penyampaian karakternya masuk akal dimana Teth Adam adalah "ancient person" di tengah dunia modern. Dia cukup kaku dan melakukan segalanya menurut pemahaman dirinya sendiri, tapi bukan berarti dia keras kepala seutuhnya. Ada adegan dia mendengarkan Amon (anak dari Adrianna Tomaz yang menjadi bocah 'pendamping' Black Adam) dan kadang dia mendengarkan kelompok "Justice Society".

Memahami dasar karakter Black Adam membuat orang biasa yang menontonnya akan memaklumi setiap pikiran dan tindakannya, dan plot ceritalah yang memperkaya eksistensi Black Adam dan karakter-karakter lainnya.

Film Black Adam bukanlah kisah tentang kehidupan yang soliter tentang Teth Adam saja, ada juga tambahan side-plot dari karakter lain yang membuat film ini tidak monoton.

Seperti interaksi manis Cyclone dan Atom Smasher, Kerja dari Justice Society yang dikomandoi oleh Hawkman dan kebijaksanaan dari pak tua "Dr. Fate". Adegan mereka memang ada dan mendukung plot utama Black Adam, tetapi tidak mencemarinya. Bisa dikatakan, kisah mereka seperti penanda dalam melaju menuju konflik-konflik yang muncul selanjutnya.

KEKURANGAN

Ada kritikus yang menganggap bahwa memilih Dwayne Johnson sebagai Black Adam adalah kekurangan, karena Dwayne Johnson cuma mau berperan sebagai Dwayne Johnson. Tidak aneh terkadang-kadang ada adegan Teth Adam yang menurut kita dia harus lebih emosional atau kurang sesuatu. Tapi itu cuma subjektif. Teth Adam adalah leluhur yang ingin menghentikan musuh abadi dia dengan caranya saja, kita mungkin bisa maklumi itu namun apakah berarti Teth Adam adalah karakter cyborg yang sudah membuang perasaannya?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun