Mohon tunggu...
Monika Ekowati
Monika Ekowati Mohon Tunggu... Guru - Seorang biarawati Tarekat SND--> ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Betapa indahnya hidup ini, betapa saya mencintai hidup ini, namun hanya DIA yang paling indah dalam Surga-Nya dan dalam hidupku ini, saya akan mencintai dan mengabdi DIA dalam hidupku ini ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Foto Jadul Tetap Mantul

22 Januari 2021   09:59 Diperbarui: 22 Januari 2021   10:24 1185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Saka Bhayangkara SMP Adi Sucipto (dok pri )

 "Kenangan  manis  tak  akan  pernah  habis, kenangan  Sayang  tak  akan  pernah  hilang"


Diary,

Tak  sengaja  ketika  saya  'opremen',  cihuii  menggunakan  Bahasa  Belanda  ni ye (ya opremen  itu yang  sering  kudengar  ketika masih  banyak  suster  misionaris  Belanda,  yang  artinya  bongkar  dan  merapikan  kembali  barang-barang). Saya  menemukan beberapa  foto  Jadul = Jaman Dulu  tapi  tetap  Mantul = Mantab beTul.

Terbersit  dihatiku, saya  ingin  menyapa  teman-temanku  waktu  SMP ini.  Ada beberapa  yang  berkontak  denganku  melalui Medsos  dan Whats App.  Saya bisa  membayangkan  bagaimana  reaksi  mereka  jika  melihat  foto  ini.

Kupandangi  foto  ini, banyak  yang  masih  kuingat  siapa  mereka, dan  betapa  bahagianya  dulu  bersama  mereka. Mungkin  nanti  jika  foto dan  artikel ini ku up load  akan  menjadi  Viral, setidaknya  dikalangan  kami  alumni  SMP  Katolik  Adi  Sucipto, Blora.

Semoga  ada  teman-temanku  yang  bisa  saling  melanjutkan berita  ini  sehingga  kami  bisa bersilaturahmi, dan  komunikasi.  Kutahu  bahwa diantara  mereka  sudah  punya  banyak  anak  bahkan  cucu, dan  merantau  di  kota-kota di seluruh  Indonesia.

Diary,

gayaku yang masih uyu ( dok pri )
gayaku yang masih uyu ( dok pri )
Foto  ini  menyimpan  dan mengungkap  banyak  cerita  yang  penuh  kenangan. Betapa  lincahnya  kami  dulu, tak  mengenal  lelah, dijemur  panas  dan  diguyur  hujan untuk  melaksanakan  tugas.

Kami  terpilih  dari  sekian  ratus  murid yang  dibagi  dalam  4  paralel  kelas. Ya  waktu  itu  SMP  kami  menjadi  SMP  favorite, yang  muridnya datang  dari seluruh  penjuru  mata angin, dari  setiap Kecamatan  yang  mengelilingi  kota  Blora.

Kami  terpilih  menjadi  anggota " Saka  Bhayangkara " yang  dilatih  oleh    Polisi   Bapak  Nasir  namanya  yang  ramah, gagah  dan baik  hati. Kami  punya  seragam  khusus  menjadi  Polisi  cilik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun