Evaluasi merupakan saduran dari bahasa Inggris "evaluation" yang diartikan sebagai penaksiran atau penilaian. Menurut Nurkanca evaluasi adalah kegiatan yang dilakukan dengan proses untuk menentukan nilai dari suatu hal.
Dalam dunia pendidikan evaluasi digunakan untuk mengukur serta mengetahui seberapa jauh peserta didik menguasai materi yang telah diajarkan. Hasil dari evaluasi tersebut akan dijadikan pedoman mengajar guru ke depannya. Dari hasil evaluasi tersebut akan diketahui siswa yang belum menguasai materi pelajaran. Setelah itu guru dapat mengambil tindakan untuk memperbaiki nilai siswa tersebut di masa mendatang.
Bimbingan Konseling sebagai salah satu kompenen sekolah yang menangani siswa yang bermasalah, juga memerlukan evaluasi. Melalui BK akan diketahui banyak sekali kelemahan dalam proses pembelajaran. Entah itu dari siswa maupun guru. Mungkin juga dari metode da strategi pembelajaran yang diterapkan atau mungkin juga kurikulum yang berlaku tidak sesuai dengan kondisi siswa, guru, maupun letak geografis suatu daerah. Kelemahan tersebut diketahui dari siswa yang berkonsultasin ke BK, karena siswa merasakan langsung proses pembelajaran yang ada.
Dari sekian masalah yang diadukan ke BK, dan BK membantu menyelesaikan melalui program-programnya. Program BK tersebut dapat dievaluasi dengan mengumpulkan data-data yang ada. Data-data itu berupa masalah yang diadukan siswa yang berkenaan dengan masalah pendidikan. Setelah itu dapat dicari jalan keluar untuk meminimalisir kelemahan yang ada. Dari situ mutu pendidikan akan ditingkatkan melalui eveluasi program BK.